JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menyampaikan, kasus aktif Covid-19 di Jakarta terus mengalami kenaikan.
Hingga data terakhir yang dilaporkan Dinkes DKI tercatat, sebanyak 1.300 lebih kasus aktif Covid-19 ditemukan di Jakarta.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta hari ini naik sejumlah 1.377 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 23.090 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia, dikutip Kamis 28 Juli 2022.
Sementara itu, Dinkes DKI mencatat, dari data terakhir tes PCR, ditemukan sebanyak 3.000 lebih orang positif Covid-19 di Jakarta setelah dilakukan tes PCR.
"Sebanyak 17.516 orang dites PCR, untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 3.279 positif dan 14.237 negatif," ungkap Dwi.
Selain itu, pihaknya juga telah melakukam tes Antigen sebanyak 21.072 dengan hasil 1.349 positif dan 19.723 negatif.
"Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR," kata Dwi.
Maka dari itu, dengan adanya tren peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mengimbau kepada warga yang berada di Jakarta khususnya untuk tetap disiplin protokol kesehatan (prokes).
Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk senantiasa memakai masker saat sedang beraktivitas di luar rumah, terutama di tempat publik.
Selain itu, warga juga disarankan untuk segera melengkapi vaksinisasi Covid-19 dengan booster," seru Dwi. Selain itu, untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19, Pemprov DKI juga terus menggencarkan proses vaksinasi Covid-19 dan juga menggalakan kembali 3T (Testing, Tracing dan Treatment).
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus Covid-19 karena pandemi belum usai. Upaya 3T terus digalakan dan vaksinasi Covid-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," pungkas Dwi. (Aldi)