ADVERTISEMENT
Kamis, 28 Juli 2022 12:29 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sementara itu, Lurah Pondok Kelapa, Rasikin mengatakan jika di sekitar Jembatan Kapin memang rawan terjadi kecelakaan lalu lintas akibat pengendara yang serampangan melintas di jembatan itu tanpa memedulikan aturan yang ada.
"Di sini sering terjadi kecelakaan. Jangankan laporan, kita lihat tadi pagi saja hampir 50 lebih (pengendara) melanggar," tuturnya.
Rasikin pun mengklaim jika warga sekitar maupun pengendara yang melintas di Jalan Laksamana Malahayati mendukung adanya penutupan Jembatan Kapint yang memiliki panjang sekira 50 meter.
"Saya ucapkan terima kasih kepada masyarakat. Tadi saya lihat pengguna kendaraan mengacungkan jempol artinya setuju," ungkap Rasikin.
"Saya cukup sehari melakukan pemberitahuan (sosialisasi) mereka hampir seratus persen mendukung bahkan tukang ojek dan ormas (organisasi kemasyarakatan) mendukung," pungkas Rasikin.
Adapun selain petugas Sudinhub Jakarta Timur, ada pula unsur TNI-Polri serta pihak Kelurahan Pondok Kelapa yang ikut dalam giat penutupan akses Jembatan Kapin tersebut. (Ardhi)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT