ADVERTISEMENT

Komnas HAM Temukan Bukti?: Ada Spekulasi Penyiksaan, Kami Ingin Buktikan

Selasa, 26 Juli 2022 20:23 WIB

Share
Ilustrasi istri Ferdy Sambo dan Brigadir J serta sang kekasih, Vera Simanjuntak. (Foto: Diolah dari Google).
Ilustrasi istri Ferdy Sambo dan Brigadir J serta sang kekasih, Vera Simanjuntak. (Foto: Diolah dari Google).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Hingga kini kasus kejanggalan tewasnya Brigadir Yoshua Hutabarat atau Birgadir J di rumah Kadiv Propam Polri Nonaktif  Irjen Ferdy Sambo, membuat Komnas HAM sebagai tim eksternal Polri ikut turun tangan dalam menyelidiki penyebab kematian Brigadir J.

Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik menyatakan saat ini pihaknya tengah fokus mengusut dugaan penyiksaan terhadap Brigadir J.

"Fokus kita pada penyebab kematian, ada spekulasi bahwa salah satu penyebab kematiannya adalah adanya penyiksaan, kita ingin buktikan itu," kata Taufan di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Selasa (26/7/2022).

Taufan mengatakan, pihaknya telah mengantongi sejumlah temuan, termasuk luka tembak di tubuh Brigadir J.

Menurutnya, kondisi luka pada jenazah Brigadir J akan mengungkap soal jenis peluru hingga pemilik senjata.

"Kemudian dari temuan-temuan kita mengenai kondisi tubuh jenazah itu, kita akan tarik itu ke soal peluru," terangnya.

"Peluru akan berkait dengan senjata. Senjata akan berkait kepada siapa yang memiliki senjata itu," papar Taufan kepada wartawan.

Lebih lanjut, Taufan mengatakan, setelah mengetahui siapa pemilik senjata yang digunakan untuk menembak Brigadir J, Komnas HAM akan mengusut motif.

"Baru kita cari motifnya apa, jadi masih ada tahapan-tahapan," tuturnya. (rika)

 

ADVERTISEMENT

Reporter: Rika Pangesti
Editor: Sumiyati
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT