"Saya kira ini kejadian memalukan. Ini juga harus diteliti apa penyebabnya, apakah karena kualitas pekerjaan atau unsur lainnya," kata Gilbert.
Lanjut, Gilbert mendorong Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk segera memberikan penjelasan. Sebab, Anies, kata Gilbert selalu menggunakan JIS untuk kegiatan lain diluar kapasitasnya sebagai tempat olahraga.
"Sebaiknya Gubernur (Anies) memberi penjelasan, karena Gubernur selalu menggunakan JIS untuk acara lain di luar olahraga. Jangan sampai giliran rusak baru mau diresmikan, Gubernur lalu menyuruh yang lain menjelaskan," tuturnya.
Tak hanya itu, dengan adanya insiden pagar penonton roboh tersebut, Legislator Kebon Sirih ini juga meminta pihak pengelola untuk mengecek kembali kualitas Stadion berkapasitas 82.000 penonton tersebut.
"Kesan yang timbul, kualitas pekerjaan kurang. Sebaiknya kualitas lainnya ikut dicek. Direksinya sekarang malah dipindah ke MRT, padahal pekerjaan ini masih belum tuntas," cetus Gilbert.
Selain itu, Ketua Umum Jak Mania, Dicky Soemarno mengatakan, pihaknya akan melakukan diskusi dengan pihak PT Jakarta Propertindo (Jakpro) agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali.
"Kita akan diskusi dengan pihak Jakpro untuk menyelesaikan masalah ini sih," kata Dicky. (aldi)