ADVERTISEMENT

Dua Bandar Narkoba Terancam Pidana Mati, Polisi Sita 7,4 Kg Sabu

Kamis, 21 Juli 2022 13:27 WIB

Share
Keterangan Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto. (Foto: Instagram Polrestabes Makassar)
Keterangan Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto. (Foto: Instagram Polrestabes Makassar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA.POSKOTA.CO.ID Tim Polrestabes Makassar meringkus dua bandar narkoba jenis sabu. Dalam kasus kali ini, aparat gabungan berhasil mengamankan 7,4 kilogram sabu atau ditaksir Rp10 miliar.

Kapolrestabes Makassar Kombes Budi Haryanto mengungkapkan dua bandar sabu yang dibekuk masing-masing berinisial R (27) dan M (21). Para pelaku dibekuk polisi di tempat persembunyiannya di Jalan Maccini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

"Keduanya ini disebut sebagai bandar karena mereka sebagai gudang ataukah tempat penyimpanan sabu," ucap Budi kepada wartawan, Kamis (21/7/2022).

Menurut Budi, pengungkapan kasus tersebut berawal saat pihaknya mendapat informasi dari masyarakat berkenaan dugaan peredaran narkoba dalam jumlah besar di Jalan Maccini.

Dari informasi tersebut, lanjut Budi, timnya melakukan rangkaian penyelidikan. Kemudian, dalam prosesnya dibekuk pelaku R dan M.

"Jadi berangkat informasi itu, anggota bergerak dan ditemukan lah 12 gram. Kemudian, setelah dikembangkan lagi akhirnya ditemukan 7,4 kilogram yang disimpan di kamar kos salah satu pelaku ini," ungkapnya.

Di tempat dan kesempatan yang sama, Kasat Narkoba Polrestabes Makassar AKBP Doly M Tanjung melanjutkan kedua pelaku diduga jaringan internasional yang melakukan bisnis barang haram itu sejak lama. Tetapi, kedua pelaku baru tertangkap.

Atas perbuatannya, pelaku R dan M dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 sub Pasal 112 ayat 2 UU 35/2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman mati, seumur hidup atau pidana paling lama 20 tahun penjara.

ADVERTISEMENT

Reporter: Dwiyan
Editor: Dwiyan
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT