ADVERTISEMENT

Yulius Watu Tewas Akibat Ditembak KKB di Nduga, Ayah: Mimpi Melihat Ular

Rabu, 20 Juli 2022 19:14 WIB

Share
Pasukan KKB Papua. (Dok. Poskota)
Pasukan KKB Papua. (Dok. Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Yulius bersama ayahnya bekerja di kebun atau di lokasi proyek.

Ia mengenyam pendidikan terakhir di bangku Sekolah Menengah Atas, yakni di SMA Katolik, Santo Thomas Aquinas, Mataloko, Ngada.

Yulius memutuskan tidak melanjutkan pendidikan di bangku kuliah dan memilih untuk merantau.

Pada tahun 2018, Yulius pun memutuskan untuk berangkat merantau ke Papua.

Ia diajak sepupunya, Hubertus Goty (42) yang lebih dulu merantau di Papua.

Sang paman, Hubertus juga tercatat sebagai korban tewas ditembak KKB. 

Di sana dia kerja di toko, tapi karena bisa bawa mobil, dia juga sering antar -antar barang.

"Sejak berangkat dia belum pernah pulang, tapi komukasi dengan kami lancar," ujar Hilarius.

Total ada tiga korban tewas ditembak KKB yang berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Mereka adalah Yohanes Rangkas (26) dari Manggarai. Hubertus Goti (41) dan Yulius Watu (23) yang berasal dari Kabupaten Ngada.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT