Gagal ke FIBA World Cup 2023, Marques Bolden Yakin Indonesia Mampu Bangkit

Selasa 19 Jul 2022, 07:43 WIB
Marques Bolden. (foto/yoga)

Marques Bolden. (foto/yoga)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Timnas basket Indonesia gagal melaju ke FIBA World Cup 2023. Hal ini setelah Skuad Garuda kalah dari China di playoff perempat final.

Tampil di Istora Senayan, Jakarta, Senin (18/7/2022) petang WIB, Indonesia harus mengakui kemenangan China dengan skor 58-108.

Indonesia diwajibkan menang di laga ini. Namun hal itu tidak mudah lantaran China benar-benar menjadi lawan tangguh.

China tampak dominan di laga ini. Di kuarter pertama, mereka unggul 29-11 atas Indonesia.

Di kuarter kedua, Indonesia tertinggal jauh hingga skor 44-15. Negeri Tirai Bambu menutup gim ini di angka 59-21.

Tim lawan kembali mendominasi di kuarter ketiga. Mereka sempat unggul jauh 70-26. Indonesia mampu memperkecil poin menjadi 77-44, skor ini bertahan kuarter ketiga berakhir.

Pada kuarter keempat atau terakhir. China menambah pundi-pundi poinnya menjadi 91-44. Hingga akhirnya mereka menang atas Indonesia dengan skor 108-58.

Salah satu pemain Indonesia, Marques Bolden mengaku kecewa gagal membawa Indonesia ke panggung terbesar bola basket dunia. 

Kendati begitu, Bolden percaya dengan masa depan basket Indonesia. Dengan pengalaman di FIBA Asia Cup ini, ia optimistis timnas dapat berkembang secara positif.

"Saya justru senang kami dapat pengalaman macam ini di FIBA Asia Cup. Terima kasih juga pada fans yang mendukung kami di arena, kami sudah mencoba yang terbaik, tapi ya hasilnya seperti itu," ujarnya kepada media usai laga melawan China.

"Namun, dengan potensi yang kami miliki, saya tidak sabar melihat perkembangan skuad ini di masa depan. Saya senang kami mendapatkan pengalaman berharga di ajang ini, meski kami kalah, yang penting kami sudah berusaha maksimal," tambah dia.

Hal senada juga diungkapkan pelatih timnas basket, Milos Pejic.Ia mengatakan, Indonesia berada pada titik awal untuk target yang lebih besar dari sebelumnya. 

Indonesia, kata Milos, harus konsisten dan menjaga langkah memperjuangkan mimpi berlaga di pentas dunia.

"Kita melakukan hal yang bagus. Ini awal untuk bisa melaju ke level yang lebih tinggi yang ingin Indonesia capai. Semua target besar berawal dari satu langkah kecil dan ini awalnya," kata Milos.

Berita Terkait

News Update