JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Warga Kampung Nanggela, Desa Sukmajaya, Tajurhalang, Kabupaten Bogor, menemukan granat aktif diduga peninggalan masa perang kemerdekaan, Kamis 14 Juli 2022, pagi.
Granat aktif tersebut ditemukan oleh petani sekira pukul 08.00 WIB saat mencangkul lahan.
Sontak saja, temuan granat tersebut membuat geger warga.
Penemu granat, Asmawi Acap (47) mendapati senjata peledak itu dalam lubang galian yang sedang dicangkul dalam kondisi sudah berkarat.
"Saat pertama kali menemukan tidak tahu kalau saksi ini benda yang ditemukan itu adalah granat nanas aktif," ujar Kapolsek Tajurjalang Iptu Tamar kepada Poskota di ruang kerjanya, Jumat 15 Juli 2022, siang.
Iptu Tamar menyebutkan granat aktif tersebut sempat terkena cangkul petani. Kemudian menyadari ada benda mirip granat, petani itu pun langsung memungutnya untuk dibersihkan.
"Untuk tidak pemantik pelatuk pada granat itu saat saksi Asmawi membersihkan dengan cangkulnya saat berhasil didapatkan dalam tanah di kedalaman 15 Cm di sebuah kebun kosong garapan yang rencana akan ditanami pohon pisang sama saksi," tambahnya.
Asmawi pun langsung melaporkan penemuannya ke anggota Bhabibkamtibmas dan babinsa. Kedua petugas pun langsung bergerak ke lokasi dan lanjut menghubungi Tim Gegana Korps Brimob Kelapa Dua Depok.
"Sekitar pukul 17.00 WIB sore harinya Gegana dari Brimob Kelapa Dua Depok langsung meledakan granat nanas di area perkebunan dengan radius steril warga sejauh 100 meter," tuturnya.
Meski sudah dipendam sewaktu mau diledakan dengan kedalaman tanah mencapai 30 Cm, lanjut Iptu Tamar ledakan yang ditimbulkan efeknya masih cukup besar.
"Kemungkinan granat nanas dari sisa-sisa pejuang kemerdekaan yang dahulu diduga dibuang ke dalam rawa kebetulan di lokasi berdekatan dengan Setu Nanggerang terjadi pendangkalan lalu didapatkan oleh petani yang sedang menggali," ujarnya.