Bukannya Mendukung, Irjen Pol Napoleon Bonaparte Malah Mencium Aroma Bau Busuk Kasus Penembakan Brigadir J di Rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo karena Banyak Kejanggalan

Jumat, 15 Juli 2022 21:25 WIB

Share
Kolase foto Irjen Pol Napoleon Bonaparte dan Brigadir J yang tewas ditembak di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. (ist/diolah dari google.com)
Kolase foto Irjen Pol Napoleon Bonaparte dan Brigadir J yang tewas ditembak di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. (ist/diolah dari google.com)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Irjen Napoleon Bonaparte mencium bau kebusukan di kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadi J di rumah Kadivb Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.

Mengutip berita jakarta.poskota.co,id, mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri yang dikenal tegas ini pun menyebut terdapat kejanggalan dalam kasus tersebut.

Salah satu kejanggalannya ialah CCTV di sekitar lokasi yang mati saat peristiwa terjadi.Bahkan pihak keluarga Brigadir J yang sempat dihalangi saat hendak melihat kondisi almarhum di dalam peti.

Irjen Napoleon Bonaparte secara blak-blakan menyebut kasus itu merupakan kasus yang skenarionya abal-abal atau rekayasa abal-abal.

Bahkan, Irjen Napoleon Bonaparte menyebut bahwa bau busuk dari kasus itu akan segera tercium. 

Menurutnya rekayasa kasus ini akan segera tercium bau busuknya atau diketahui faktanya. “Sebagus-bagusnya rekayasa, itu akhirnya lambat laun juga akan tercium bau busuknya,” ujar Napoleon

“Apalagi kalau rekayasa itu dibuat abal-abal kacangan kaya begini,” ujar Irjen Napoleon Bonaparte menegaskan.

Video pernyataan Irjen Napoleon itu diunggah oleh pengguna twitter dengan akun @L3laki_5uny1.

Napoleon pun menyampaikan bahwa kasus ini semakin menurunkan integritas kepercayaan publik terhadap proses penyelidikan. 

“Ini semakin menurunkan integritas kepercayaan publik terhadap proses penyelidikan yang dilakukan oleh Bareskrim,” ujar Napoleon Bonaparte menegaskan pendapatnya.

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar