ADVERTISEMENT

Keras! Terkait Zulhas Bagi Migor Murah Sambil Kampanyekan Anaknya, Pengamat: Mendag Zulhas Harus Mulai Istighfar

Kamis, 14 Juli 2022 14:26 WIB

Share
Mendag Zulhas sidak harga sembako di Pasar Cibubur, Jakarta Timur. (foto:poskota/aldi)
Mendag Zulhas sidak harga sembako di Pasar Cibubur, Jakarta Timur. (foto:poskota/aldi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengamat Politik, Saiful Huda Emsa, mengatakan, sedari awal dirinya meragukan kemampuan Zulkifli Hasan (Zulhas) menjadi Menteri Perdagangan (Mendag).

"Sudah saya katakan sejak beberapa menit setelah Zulkifli Hasan dilantik menjadi Menteri Perdagangan oleh Presiden Jokowi, bahwa figur Zulhas ini sangat meragukan," katanya, Kamis 14 Juli 2022.

Meragukan di sini, bebernya, bukan hanya integritas pribadinya, melainkan pula soal kemampuan kinerjanya. Dan nyatalah beberapa Minggu setelah Zulhas dilantik, jangankan berhasil menurunkan harga barang kebutuhan pokok rakyat, membuat harga stabil saja tidak bisa. 

"Tidak lucunya lagi ketika Zulhas meminta masyarakat untuk maklum dalam menyikapi berbagai kenaikan kebutuhan pokok rakyat," ucapnya.

Tak cukup sampai di situ, lanjutnya, baru-baru ini telah heboh soal penyalah gunaan jabatan oleh Zulhas. Dalam kunjungan kerjanya di Lampung Sabtu, 9 Juli 2022 kemarin, Zulhas malah bagi-bagi minyak goreng murah diselipi kampanye agar masyarakat nantinya mau mendukung putrinya yang bernama Futri Zufla Savitri untuk dipilih menjadi anggota dewan dari Partai Amanat Nasional (PAN). 

"Mendag Zulhas semakin hari semakin nampak sekali kengawurannya. Ilmu 'perkeliruan' yang biasa ia terapkan di partai, sekarang dia gunakan lagi di pemerintahan," urainya.

Kengawuran Zulhas ini, katanya, langsung disikapi oleh Presiden Jokowi yang memberikan teguran keras melalui para awak media, agar ia dan para menteri lainnya lebih fokus bekerja untuk meringankan beban masyarakat. 

"Zulhas memang tiada kapok-kapoknya, setelah didamprat oleh Horrison Ford di kantornya dimasa Zulhas jadi Menteri Kehutanan di era Presiden SBY, sekarang Zulhas malah didamprat ramai-ramai oleh Netizen di medsos. Mendag Zulhas memang harusnya mulai beristighfar," tutupnya. (rizal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT