ADVERTISEMENT

Terancam Miskin Gara-Gara Dikibulin, Twitter Akhirnya Gugat Elon Musk: Munafik Kata Twitter!

Rabu, 13 Juli 2022 21:16 WIB

Share
CEO Tesla, Elon Musk. (Foto: BGR India).
CEO Tesla, Elon Musk. (Foto: BGR India).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Perusahaan Twitter menuduh CEO Tesla Elon Musk "munafik" setelah dia membatalkan tawaran pembelian media sosial berlambang burung itu senilai $44 miliar.

Diketahui, Twitter menggugat Elon Musk sebagai upaya memaksa CEO Tesla untuk menepati janjinya membeli perusahaan seharga $ 44 miliar, kemarin.

“Cara Musk keluar dari kesepakatan adalah model kemunafikan,” bantah penggugat, menuduh miliarder itu bernegosiasi dengan itikad buruk, dikutip dari RT, Rabu (13/7/2022).

“Setelah memasang tontonan publik untuk memainkan Twitter, kemudian usai mengusulkan dan menandatangani perjanjian merger yang ramah penjual, Musk tampaknya percaya bahwa dia bebas untuk berubah pikiran. Ini menghancurkan perusahaan, mengganggu operasinya, menghancurkan nilai pemegang saham, lalu lepas tangan,” demikian isi gugatan tersebut.

Perusahaan media sosial itu juga mengatakan bahwa Musk telah melakukan "daftar panjang pelanggaran kontrak material yang telah menghancurkan Twitter dan bisnisnya."

"Twitter melakukan tindakan ini untuk mencegah Musk melanggar kesepakatan lebih lanjut dan memaksa Musk memenuhi kewajiban hukumnya," tulis gugatan itu. “Daripada menanggung biaya penurunan pasar, seperti yang disyaratkan oleh perjanjian merger, Musk ingin mengalihkannya ke pemegang saham Twitter.”

Pada hari Rabu, Musk merespon gugatan tersebut dengan melontarkan cuitan di akun Twitternya: "Oh ironi LOL."(*)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT