"Ada beberapa sekolah swasta seperti yang Al-Azhar misalnya. Kan bayarannya di atas 500 ribu. Kalau ada yang mau masuk sana, kami bantu agar memberikan CSR, sifatnya subsidi silang dari siswa yang mampu," tutur Inayatullah.
Adapun dari adanya program ini, terdapat 165 SMP swasta, yang telah mendaftar sebagai rekan kerjasama dengan Pemkot Bekasi dengan target 3.500 siswa pendaftar.
"Yang terdaftar di kami ada 243. Tapi yang MoU hanya 165 SMP. Jadi enggak usah khawatir, tinggal sekolah swasta karena sama saja," ungkapnya.
Nantinya para siswa akan mendapatkan subsidi hingga lulus sekolah.
"Iya, mereka sampai lulus SMP kami berikan subsidi," pungkasnya. (ihsan fahmi)