JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Bank DKI terus menggenjot transformasi digital untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas organisasi. Hal itu dinilai penting untuk memenuhi kebutuhan nasabah dan masyarakat umum di era digital.
Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Amirul Wicaksono mengatakan, industri perbankan semakin menantang. Untuk itu, Bank DKI telah memulai sejumlah rangkaian kegiatan transformasi 5.0.
Amirul menyebut kegiatan transformasi itu mencakup 4 aspek; Organisasi, SDM dan Budaya; bisnis dan Support Pemprov; Teknologi dan Operation; dan GRC (Governance, Risk & Compliance).
"Penerapan transformasi 5.0 di antaranya mencakup transformasi digital yang menjadi keniscayaan untuk merespon perubahan perilaku konsumen di era digital,” katanya Amirul.
HUT ke-495 DKI Jakarta menjadi momentum transformasi digital Bank DKI. Bank DKI semakin adaptif memenuhi kebutuhan nasabah yang menuntut kemudahan layanan melalui transformasi layanan digital.
Melalui aplikasi JakOne Mobile, masyarakat dapat bayar bermacam tagihan dan belanja online, transaksi scan by QRIS, top up uang elektronik, bersedekah/ berdonasi untuk sesama hingga mengamankan dana darurat melalui pembukaan deposito di mana saja dan kapan saja.
“Kami berharap semua produk dan layanan digital Bank DKI memberikan kemudahan bagi nasabah dan masyarakat dalam bertransaksi keuangan dengan mudah, cepat dan aman," kata Amirul.
Amirul bersyukur Bank DKI dapat penghargaan Infobank Banking Service Excellence 2022 kategori Overall Walk In Channel pada ajang 19th Infobank Banking Service Excellence Award 2022.
Penghargaan tersebut diberikan atas hasil kualitas pelayanan direct dan in-direct pada tahun 2021 yang telah dikaji secara independent oleh Biro Riset (BiRI), bersama Marketing Research Indonesia (MRI).