Perwira menengah Polri itu memaparkan, olahan daging rendanf kurban ini akan diproses selama 3 hari lamanya sebelum benar-benar dibagikan kepafa masyarakat.
"Jadi hari ini, Selasa, dan Rabu kita olah dulu dagingnya. Setelah semua selesai diolah, baru kita akan bagikan," paparnya.
Adapun ide untuk mengolah terlebih dahulu daging kurban ini, ungkap Langgeng, merupakan ide dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran yang bertujuan untuk menggerakan ekonomi sekaligus meyakinkan masyarakat bahwa hewan kurban di Jakarta adalah hewan yang sehat dan terbebas dari wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK).
"Jadi ini ide dari Pak Kapolda Metro Jaya untuk menggerakan ekonomi sekaligus memberikan keyakinan kepada masyarakat, bahwa hewan kurban yang ada di DKI Jakarta sehat dan terbebas dari wabah PMK," ungkapnya.
"Untuk total keseluruhan daging yang akan dimasak itu, ada mencapai 11 ton banyaknya. Mudah-mudahan semua cukup untuk dibagikan," tukas perwira polisi berpangkat melati tiga itu. (Adam).