ADVERTISEMENT

Negaranya Diserang Ukraina, Presiden Belarus Sebut Tidak Ingin Perang, tapi…

Senin, 4 Juli 2022 15:51 WIB

Share
Presiden Belarus Alexander Lukashenko. (Foto: Twitter/TRTWorldNow)
Presiden Belarus Alexander Lukashenko. (Foto: Twitter/TRTWorldNow)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Presiden Belarus Alexander Lukashenko mengatakan pada Sabtu (2/7/2022), Ukraina telah mencoba menyerang fasilitas militer di wilayah Belarus tiga hari lalu.

Akan tetapi, semua misil atau rudal-rudal dari Ukraina telah dicegat. Hal ini dilaporkan oleh kantor berita pemerintah Belarus, Belta, sebagaimana dikutip dari Reuterspada Senin (4/7/2022).

Lukashenko, yang tidak memberikan bukti atas klaim tersebut, mengatakan Belarus tidak menginginkan perang dengan Ukraina, tetapi akan berperang jika wilayahnya sendiri diserbu.

Sejauh ini belum ada komentar dari militer Ukraina soal serangan tersebut.

"Mereka memprovokasi kami. Saya harus memberi tahu Anda, tiga hari lalu, mungkin sedikit lebih lama, upaya untuk menyerang fasilitas militer di wilayah Belarusia dilakukan dari wilayah Ukraina," kata Lukashenko.

"Tapi, syukurlah, sistem antipesawat Pantsir berhasil mencegat semua rudal yang diluncurkan oleh angkatan bersenjata Ukraina."

Lukashenko mengatakan tidak ada pasukan dari Belarus yang bertempur dalam apa yang disebut Moskow sebagai operasi militer khusus di Ukraina.

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT