ADVERTISEMENT

Viral Rasis! Pemilik Toko Bangun jadi Korban Amuk Pria Ngaku Pengawal Hukum: Ini Cina Setan Gua Tonjok juga, Pulang Kampung Sana

Minggu, 3 Juli 2022 10:45 WIB

Share
Viral pemilik toko bangunan jadi korban rasis. (Tangkap layar)
Viral pemilik toko bangunan jadi korban rasis. (Tangkap layar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID- Pemilik toko bangunan warga keturunan menjadi korban rasis. Peristiwa itu, bahkan direkam dan disebarkan pelaku sendiri hingga viral di media sosial (medsos).

Dalam rekaman yang diunggah akun twitter @gadisresidu_b3, mulanya seseorang berjalan sambil merekam video berjalan ke arah salah satu toko bangunan yang diduga pemiliknya adalah warga Indonesia etnis Tionghoa.

Sesampainya di depan toko itu, sang pelaku yang merekam kemudian memaki-maki dua orang wanita yang merupakan karyawan toko bangunan tersebut.

Bukan hanya itu, bahkan si pelaku rasis tersebut mengancam kedua karyawati itu dengan hukuman penjara 18 tahun.

 

“Mana yang pakai kerudung-kerudung? Kamu mendingan kabur! Ditahan kamu! 18 tahun dipenjara. Saya yang ngawal,” teriak lelaki dalam video tersebut.

Masih belum diketahui sebab konflik itu terjadi hingga menimbulkan amarah si perekam video sampai mengeluarkan kata-kata rasis. Bahkan tidak diwartakan dalam video itu tempat kejadian rasisme tersebut.

“Ini Cina ini setan ini, kurang hajar doang!,” ujar si perekam sambil memaki-maki dan mengarahkan kamera ke arah wajah pemilik toko bangunan.

“Kamu Cina gua tonjok juga kamu! Karyawan dari hongkong! Pulang ke kampung sana Cina!,” ujar si perekam menggebu-gebu amarahnya.

“Iya udah Cina pulang! Kalau ngerusak orang Indonesia, bajingan kamu! Cina-Cina, saya orang satu-satunya yang gamau hancurkan bumi hangus Cina di sini,” ujar si perekam menegaskan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT