Muslim yang tinggal sekitar tiga kilometer dari toko penjahit mengatakan mereka merasa gugup dan takut akan boikot sosial dan ekonomi oleh orang-orang Hindu kuat yang tinggal di Udaipur.
"Saya tahu apa yang telah dilakukan adalah biadab, tetapi masyarakat tidak harus bertanggung jawab atas perbuatan dua orang," kata Mohammad Farukh, seorang perwakilan medis yang tinggal di daerah yang didominasi Muslim di kota itu.
Dewan Hukum Pribadi Muslim Seluruh India menyebut insiden pembunuhan itu sangat terkutuk. Mereka menyatakan bahwa peristiwa itu bertentangan dengan hukum India dan aturan Islam.