ADVERTISEMENT

Ngeri! Dokter di Bogor Ditemukan Tewas Tergantung dengan Air Mani di Tubuh Jenazah, Diduga Bunuh Diri usai Berhari-hari Tak Masuk Kerja

Selasa, 28 Juni 2022 18:11 WIB

Share
Illustrasi gantung diri (Foto: Pixabay)
Illustrasi gantung diri (Foto: Pixabay)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID – Seorang dokter di Bogor ditemukan tewastergantung dengan sperma di tubuh jenazah.

Diketahui, wanita yang berprofesi sebagai dokter itu berinisial DB (41). Ia ditemukan tewas di rumahnya di Jalan Villa Citra, Kelurahan Tegalgundil, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Senin (27/6/2022) pukul 13.00 WIB.

Dugaan sementara dari kepolisian adalah korban melakukan bunuh diri. Sementara, warga pun sempat dihebohkan dengan penemuan mayat tersebut.

Adapun, Kapolsek Bogor Utara Kompol Engkus Kuswaha memaparkan kronologi singkat berdasarkan keterangan saksi mata di TKP.

Berdasarkan keterangan dari saksi bernama R. Prasetyo H (48) yang merupakan tetangga korban, mulanya ia mengecek rumah DB pada pukul 12.59 WIB.

 

 “Menurut keterangan saksi saudara R. Prasetyo H (48) Tetangga korban, pada pukul 12.59 WIB saksi mengecek rumah korban dikarenakan korban tidak masuk kerja, menurut keterangan saksi bahwa korban tidak masuk kerja dan sulit dihubungi,” kata Kapolsek Bogor Utara Kompol Engkus Kuswaha dalam keterangannya pada Selasa (28/6/2022).

Sebelumnya, disebutkan saksi sempat mencoba mengetuk pintu rumah korban dan memanggilnya, tapi tidak ada jawaban.

Saksi kemudian memberanikan diri untuk membuka pintu rumah korban karena tidak ada jawaban dari panggilannya dan DB tidak keluar.

Nahas, usai memasuki rumah korban, DB malah ditemukan dalam keadaan yang tergantung.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT