ADVERTISEMENT

Kacau! Anies Turuti Permintaan Habib Rizieq Cabut Izin Holywings, Denny Siregar Sebut Gubernur DKI Tunduk Pada Napi, Eh Dibilang Tukang Fitnah Sama Warganet

Selasa, 28 Juni 2022 16:38 WIB

Share
Foto Anies Baswedan dan Habib Rizieq yang beredar di media sosial (Foto: Twitter/@Dadangs98272283)
Foto Anies Baswedan dan Habib Rizieq yang beredar di media sosial (Foto: Twitter/@Dadangs98272283)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pegiat media sosial Denny Siregar kembali memberi sindiran kepada Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. Kali ini, dia menyoroti pemberitaan soal Habib Rizieq Shihab.

Denny Siregar mengomentari sebuah artikel di mana Habib Rizieq meminta Anies Baswedan untuk mencabut izin operasi kafe Holywings Indonesia di wilayah DKI Jakarta. Permintaan ini timbul usai kasus promo minuman alkohol gratis untuk pemilik nama Muhammad dan Maria.

Dalam cuitannya di akun Twitter @Dennysiregar7, Denny Siregar turut menautkan tangkapan layar dua artikel. Artikel pertama berjudul “Habib Rizieq Shihab Tegas Minta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Cabut Izin Kafe Holywings Indonesia”.

 

Selanjutnya, Denny Siregar juga menautkan artikel yang mana tampaknya Anies turuti permintaan Habib Rizieq cabut izin Holywings. Artikel itu berjudul “Anies Cabut Izin Usaha Seluruh Kafe Holywings di Jakarta”.

Lantas, menanggapi dua artikel itu, Denny Siregar pun menyindir Anies dengan menyebut bahwa Gubernur DKI tunduk pada napi.

Sebab diketahui bahwa Rizieq Shihab tengah dipenjara lantaran dinyatakan bersalah karena menyebarkan berita bohong tentang hasil tes Swab RS Ummi.

Tunduk pada napi..." cuit Denny Siregar menanggapi dua artikel itu, dikutip pada Selasa (28/6/2022).

 

Meski demikian, tidak semua warganet setuju dengan tanggapan Denny Siregar soal Anies dan Habib Rizieq. Bahkan, ada yang kemudian menyebut pegiat media sosial itu sebagai tukang fitnah.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT