JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tak hanya krisis air bersih, masyarakat RT08 RW07 Kampung Marunda Kepu, Kelurahan Marunda, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara juga mengeluhkan kondisi jalan setapak yang rusak karena tidak pernah dilakukan perbaikan.
Pasalnya setiap jalan yang ada di Kampung Marunda Kepu, khususnya RT08 sangat tidak layak dilalui.
Sejumlah jalan juga terlihat sejajar dengan saluran irigasi yang ada disana, sehingga berpotensi terjadinya genangan apabila dilanda hujan.
Jalan tersebut diperparah karena material utama yang dipakai adalah tanah dan batu yang tidak mencerminkan wilayah Ibukota Jakarta.
Salah satu warga RT08 Kampung Marunda Kepu, Junaedin mengungkapkan rasa kecewanya kepada pemerintah karena kurang memberikan atensi bagi penduduk pesisir Jakarta Utara.
Ia pun sedih Pemprov DKI dinilai melupakan bahwa tempat tinggalnya juga termasuk wilayah Ibukota Jakarta yang harus diperhatikan, khususnya dari segi sarana dan prasarana sosial.
“Iya, padahal wilayah saya kan daerah Jakarta juga, harusya kalo itu tidak ada yang susah dari segi lingkungan dan bahan panganya mas,” ujarnya saat dikonfirmasi, Sabtu (25/6/2022).
Junaedin menjelaskan, sebagian warga bahkan sampai kolektif untuk melakukan perbaikan jalan karena dirasa berbahaya untuk dilintasi.
“Ada yang udah rapi tapi perbaikan masing masing, dari tahun ke tahun ga pernah dapet program pembangunan apa pun mengenai jalanan dan saluran got irigasi,” terangnya.
Lebih rinci, Junaedin memaparkan setiap ada rencana pembangunan daerah oleh pemerintah DKI Jakarta, wilayahnya seolah tak terjamah.
Sekalipun dalam rapat Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrebang).