ADVERTISEMENT

Awas! Warga yangTerpapar Covid-19 Terus Meningkat, Tembus Angka 2.000

Sabtu, 25 Juni 2022 08:08 WIB

Share
Gak mau kecolongan varian Omicron, tes Swab PCR di sekolah digencarkan Puskesmas Kramat Jati. (Foto/ardhi) 
Gak mau kecolongan varian Omicron, tes Swab PCR di sekolah digencarkan Puskesmas Kramat Jati. (Foto/ardhi) 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Mereka yang terpapar Covid-19 terus naik, per hari Jumat (24/6/2022), tembus angka 2.000 orang.

Kasus Covid-19 tercatat bertambah sebanyak 2.069 kasus per hari ini, Jumat (24/6/2022). Total kasus positif menjadi 6.076.894 kasus. 

Angka kasus sembuh juga mengalami penambahan 998 kasus. Secara keseluruhan kasus sembuh menjadi 5.906.969 kasus. Sementara angka kematian bertambah sebanyak 5 kasus, angka kumulatif menjadi 156.711 kasus.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito mengungkapkan, kenaikan kasus positif belakangan ini menjadi peringatan dalam penanganan Covid-19  di Indonesia. 

"Protokol kesehatan harus kembali dikencangkan, dan setiap individu sedianya turut bertanggungjawab melindungi diri dan untuk orang-orang terdekatnya," tutur Prof Wiku dalam keterangannya yang diterima yang diterima di disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

 

"Meskipun angka kenaikan ini terbilang tidak tinggi dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia secara keseluruhan, tetapi kenaikan ini merupakan alarm yang perlu kita waspadai," terang Wiku.

Hal lain yang menjadi perhatian, dalam masa terjadi kenaikan kasus, testing menjadi salah satu indikator penting. Sebab dengan angka yang tinggi akan meningkatkan keakuratan jumlah kasus positif di tengah masyarakat Sehingga, semakin cepat menjaring kasus untuk segera ditangani dengan baik sesuai gejalanya. 

Terakhir, masyarakat kembali diingatkan terus memperketat kedisiplinan protokol kesehatan. Karena di tengah naiknya kasus saat ini, sangat penting untuk bisa melindungi diri sendiri dan orang lain dengan terus memakai masker dan mencuci tangan dengan rutin. "Ingat, masing-masing individu dapat berkontribusi dalam menekan kasus COVID-19 di Indonesia dimulai dari diri sendiri," Wiku menambahkan. (johara)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT