ADVERTISEMENT
Jumat, 24 Juni 2022 15:49 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tanpa rasa curiga, kedua anak itu pun lantas mengikuti instruksi pelaku dengan berboncengan pada satu unit motor.
Namun, sang kakak dari korban mulai menaruh rasa curiga usai pelaku tak kunjung menunjukkan undangan yang dimaksud untuk sang ibunya.
"Langsung naik ke motor karena anak saya polos disangka masih teman mamanya dia naik berdua berboncengan. Nah pas sampai counter anak saya yang gede nanya tapi ditinggal nah yang kecil dibawa," katanya.
Sang kakak dari korban pun hanya terdiam hingga adanya warga yang menegur keberadaannya di lokasi tersebut.
Saat itu sang kakak baru tersadar jika adiknya telah dibawa oleh pelaku.
Lantas warga yang mendengar cerita sang kakak mencoba menari pelaku bersamanya.
Namun pencaharian sang adik bersama warga yang dibawa bersama pelaku tak berbuah baik.
"Jadi kakaknya ditanya warga terus warag membantu mencari adiknya, akhirnya enggak ketemu terus diantar pulang sama warga. Di situ saya baru tahu anak saya diculik karena saya pulang sekitar jam 2 siang," katanya.
CA mengaku dirinya terkejut saat sampai di kediamannya sang anak langsung menangis histeris kepadanya.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT