ADVERTISEMENT

Ya Ampun! Kader PKK Kecamatan Cilincing Bersuami Dua, Aksi Poliandrinya Terbongkar Setelah 2 Tahun

Sabtu, 18 Juni 2022 10:43 WIB

Share
Karikatur: Wanita Punya Dua Suami. (Kartunis/Poskota.co.id)
Karikatur: Wanita Punya Dua Suami. (Kartunis/Poskota.co.id)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Wajahnya yang masih terlihat cantik, kulitnya yang putih, membuat para pria terpesona dengan Masicem, 48.

Namun siapa sangka, ternyata wanita ini memiliki dua orang suami (poliandri) yang hampir dua tahun belakangan ini ia layani dan berbagi kasih sayang.

Adalah Sup, 52, (Supriyadi) yang selama ini ternyata harus berbagi dengan Sum, 53, (Sumardi) untuk mendapat kasih sayang dari Mas.

Semua itu bisa berjalan lancar karena Sup selama ini harus bolak-balik Jakarta-Jawa untuk berjualan pohon duren sebagai pekerjaannya.

Namun, istilah serapat- rapatnya menyimpan bangkai pastinya tercium, ternyata itu benar adanya. Poliandri yang dilakukan wanita itu terbongkar setelah dua tahun menjalani hubungan sebagai suami istri.

"Ternyata dia punya suami juga, selama ini saya tertipu dengan kata-kata manis darinya," kata Sup, Jumat (17/6).

Peristiwa ini bermula saat Sup yang tinggal di Tambun, Bekasi, ini menjalin asmara dengan Mas.

Wanita paruh baya yang juga diketahui Kader PKK Kecamatan Cilincing itu membuatnya jatuh hati. "Dia mengaku janda karena ditinggal suami  meninggal dunia," kata Sup lagi.

Dari perkenalan dan hubungannya yang lebih dekat, Sup akhirnya memberanikan diri untuk melangkah lebih jauh dengan wanita yang telah memiliki dua orang anak ini. Ia pun memutuskan untuk menjalin rumah tangga dengan wanita yang juga aktif di salah satu partai tersebut, dengan menjalani nikah siri.

"Saya niatnya ibadah menikah dengannya, bahkan saya juga berencana untuk pergi hari dengannya agar pernikahan ini bisa berjalan dengan baik," ujar Sup.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT