JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Seseorang yang memiliki Dzurriyah atau garis keturunan/cucu Nabi Muhammad SAW, Habib Zein Assegaf alias Habib Kribo kembali menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sindiran ini datang pasca acara deklarasi Anies maju jadi Capres (calon presiden) di Pilpres 2024 mendatang. Diketahui, acara tersebut dihadiri sejumlah peserta yang mengenakan atribut keagaaman Islam.
Walhasil, Habib Kribo pun tergelitik untuk memberikan komentarnya pada acara deklarasi Anies maju jadi capres itu. Keturunan/cucu nabi itu menyebut acaranya serasa ada ‘pilpres di Arab’.
“Serasa pilpres di Arab,” tulis Habib Kribo di Instagramnya, dikutip pada Senin (13/6/2022).
Diketahui sebelumnya, acara deklarasi dukungan untuk Anies Baswedan menjadi presiden itu sempat diwarnai oleh kericuhan.
Sebab, ada bendera tauhid atau tulisan ‘la illa ha ilallah’ yang mirip dengan bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) berkibar di acara ini.
Acara itu digelar ratusan orang yang mengatasnamakan Majelis Sang Presiden di Hotel Bidakara, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2022).
Meski demikian, pada akhirnya bendera tersebut diturunkan dari panggung, sebab dinilai dapat merusak citra Anies kedepannya.
Acara yang dikabarkan dihadiri oleh sejumlah tokoh agama ini kemudian diberikan komentar oleh sejumlah pihak, terutama soal bendera HTI itu.
Salah satunya yakni keturunan atau cucu nabi, Habib Kribo yang secara konsisten berada di pihak yang kontra dengan Anies.
Dia menyebut politik identitas, yang dilakukan oleh Anies dan kelompoknya adalah perbuatan menjijikan.
“Perbuatan paling menjijikan menggunakan politik identitas agama, seperti Anies dan kelompoknya mewakili kesempurnaan Tuhan,” kata keturunan/cucu nabi itu soal acara deklarasi Anies maju jadi capres di Pilpres 2024. (firas)
.jpeg)
.jpg)
.jpeg)
