Nah! Elektabilitas Ganjar Lebih Tinggi dari Anies, Chusnul Chotimah Sebut Kadrun Makin Panik, Eh PDIP dan Ketua KNPI Juga Disinggung

Sabtu 11 Jun 2022, 17:33 WIB
Ganjar dan Anies (foto: ist.)

Ganjar dan Anies (foto: ist.)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Berdasarkan hasil survei dari Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo lebih tinggi dari Gubernur DKI Anies Baswedan.

Melihat hasil survei elektabilitas Ganjar lebih tinggi dari Anies, pegiat media sosial Chusnul Chotimah pun menyingguung kelompok yang disebut sebagai ‘kadrun’.

Selain menyebut kelompok kadrun semakin panik, Chunsnul Chotimah juga menyinggung PDI Perjuangan dan Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama.

 

Hal ini disampaikan oleh Chusnul Chotimah lewat akun Twitter miliknya, @ChusnulCh__ pada Jumat (11/6/2022).

“Kadrun kalo sdh panik tambah keliatan bungulnya. Elektabilitas Ganjar terus tambah tinggi,” tulis Chusnul Chotimah, dikutip pada Sabtu (11/6/2022).

Lebih lanjut, PDIP dan ketua KNPI juga disinggung oleh Chusnul Chotimah. Ketua KNPI Haris pertama juga disebut berusaha mengadu domba antara Anies dan Ganjar.

Begitu juga PDIP, dan @knpiharis berusaha mengadu domba keduanya bahkan dgn presiden Jokowi,” katanya.

Dikabarkan sebelunya, hasil survei SMRC menunjukan elektabilitas Ganjar Pranowo lebih tinggi dari Anies Baswedan.

Ganjar jadi nama yang paling banyak dipilih responden untuk maju di Pilpres 2024, dibandingkan dengan Anies.

 

Disebutkan dalam survei bahwa para responden memberikan dukungan kepada Ganjar sebanyak 14,2 persen. Responden lebih memilih Ganjar ketimbang Presiden Joko Widodo.

Menyusul Ganjar, ada nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang memperoleh dukungan sebanyak 13,4 persen, kemudian disusul Anies Baswedan dengan 8,2 persen.

Di bawah nama-nama tadi, ada Menteri Pariwisawa dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno  dengan perolehan dukungan 1,8 persen, serta Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan 1 persen.

 

Sementara ada nama-nama lain yang memperoleh dukungan di bawah 1 persen, nama-nama itu di antaranya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Puan Maharani, Erick Thohir, dan bahkan Megawati Soekarnoputri. (firas)

 

 

Berita Terkait

News Update