JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah menyayangkan ketika ajang Formula E tak didukung Badan Usaha Milik Negara (BUMN ).
Kabar ini membuat Fahri Hamzah resah, sebab dia menyebut bahwa BUMN secara “ugal-ugalan” mendukung MotoGP Mandalika, akan tetapi, tidak untuk Formula E di Ibu Kota Jakarta.
Lewat cuitannya di Twitter pribadi @Fahrihamzah, dia turut menyinggung bahwa Tanah Air ini butuh optimisme, sambil mempertanyakan BUMN.
"Bisakah kita hadirkan kembali optimisme?" cuit Fahri Hamzah, dikutip pada Sabtu (4/6/2022), yang lalu mempertanyakan BUMN.
“BADAN USAHA MILIK ????.,” katanya.
Awalnya, Fahri Hamzah mengaku tak paham mengapa ajang Formula E tidak didukung BUMN.
Dia juga mengakui tidak menonton MotoGP Mandalika dan juga Formula E yang digelar hari ini, Sabtu (4/6/2022). Sehingga, Waketum Partai Gelora itu tak bisa membandingkan dua ajang internasional itu.
"Mandalika aku gak nonton Jakarta aku juga gak nonton Jadi aku gak paham...," katanya.
Fahri lalu mengatakan bahwa setiap ada peristiwa atau perhelatan besar di tanah air, yang ada di pikirannya adalah uang atau anggaran.
"Yang aneh di kepalaku adalah, kenapa kalau ada satu peristiwa yang selalu muncul paling besar di kepalaku adalah penggunaan uang negara dan fasilitas negara. Ini juga aku nggak paham Mengapa itu yang utama aku pikirkan...!," lanjut Fahri Hamzah.
Akan tetapi, sebagai informasi, dari daftar sponsor lokal yang tercatat masuk ke ajang Formula E tidak ada yang merupakan BUMN. Hal ini kecuali anak perusahaan Pertamina, yakni Pertamina Renewable Diesel yang menyuplai bahan bakar hijau.
Oleh karena itu, meski tak bilang alasan yang jelas, Fahri Hamzah mengaku paham mengapa BUMN enggan mendukung gelaran Formula E.
"Sehingga aku juga mengerti kenapa BUMN ugal-ugalan di Mandalika dan kenapa BUMN empot-empotan di Jakarta," tulis Fahri Hamzah pada Jumat, (03/06/2022).
.jpg)
