Siti mengatakan, kualitas robusta Kabupaten Bogor sudah mendapatkan Indikasi Geografis (IG) dari Drijen HAKI Kemenkumham.
"Kopi Bogor sudah diakui dengan nama robusta Java Bogor, kita berharap kualitasnya lebih baik lagi, selain itu kita pun pernah beberapa kali mendapatkan juara baik di nasional hingga internasional," paparnya.
Siti menuturkan, dalam satu tahun masa panen, produksi kopi di Bogor bisa mencapai ribuan ton.
"Kalo produksi kopi robusta di Kabupaten Bogor sendiri, terakhir pada tahun 2021 mencapai 4.151 ton," pungkasnya. (Panca)