Kabar Gembira! Duta Besar di Swiss Beri Titik Terang Pencarian Putra Ridwan Kamil yang Hanyut di Sungai Aare, Eril Akan Ditemukan!

Senin 30 Mei 2022, 17:32 WIB
Kolase foto Anak Ridwan Kamil dan sungai Aaree, Swiss. (Foto: Diolah dari Google).

Kolase foto Anak Ridwan Kamil dan sungai Aaree, Swiss. (Foto: Diolah dari Google).

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Upaya pencarian hilangnya putra sulung Ridwan Kamil yakni Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Sungai Aares Swiss masih terus dilakukan.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Swiss menyebut bahwa kasus orang hilang di Sungai Aare seperti kasus Eril sebelumnya biasanya ditemukan maksimal 3 Minggu.

Eril diketahui hilang terseret arus sungai Aare di Bern Swiss pada Kamis 26 Mei 2022 lalu.

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Swiss menyaebut bahwa kasus orang hilang di Sungai Aare seperti kasus Eril sebelumnya biasanya ditemukan maksimal 3 Minggu.

Pernyataan Duta Besar tersebut seperti memberi titik terang bahwa Eril akan tetap ditemukan. Sampai saat ini tim SAR sendiri sudah mengerahkan puluhan personil untuk mencari keberadaan Eril, anak pertama Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat di sepanjang Sungai Aare, Bern Swiss.

Kepada awak media saat konferensi pers virtual pada Sabtu, 28 Mei 2022 Muliaman Hadad mengungkapkan tim SAR melakukan pencarian Eril, menggunakan drone bawah air, perahu boat sampai pendeteksi suhu tubuh.

Proses pencarian anak pertama Ridwan Kamil ini menjadi prioritas bagi tim SAR dan kepolisian setempat.

Sementara itu, Adik Ridwan Kamil, Elpi Nazmuzaman menyebut segala upaya telah dilakukan seperti menggunakan drone canggih menyusuri Sungai Aare sejauh delapan kilometer.

Tim SAR juga disebut sudah mulai melakukan penelusuran ke bawah permukaan air sungai. “Sekarang memasuki hari keempat, pencarian mulai diintesifkan di bawah permukaan air, sebelumnya di permukaan air menggunakan drone,” kata Elpi.

Selain upaya pencarian menggunakan drone, pihak SAR juga mengerahkan perahu yang bisa mendeteksi sebuah benda dengan kedalaman kurang lebih tiga meter di bawah permukaan air.

Elpi turut meminta masyarakat terus memanjakan doa agar Eril ditemukan selamat. Akan tetapi, lanjut Elpi, keluarga Ridwan Kamil mengaku akan menerima apapun hasil dari pencarian Eril. Elpi menyatakan, harapan melihat Eril ditemukan selamat juga ada.

Meski begitu, keluarga Ridwan Kamil tetap akan ikhlas apapun hasil akhir pencariannya. “Sampai saat ini kami belum mendapatkan hasil yang sesuai diharapkan. Tetapi insyaallah apapun itu, kita terima dengan ikhlas,” pungkasnya.

Sebelumnya, KBRI Bern menyampaikan, kepolisian setempat sudah menemukan titik Emmeril Khan Mumtadz terakhir terlihat.

Sebelumnya Eril anak pertama Ridwan Kamil diberitakan hilang terseret arus air saat berenang di Sungai Aare, Bern Swiss bersama adik dan temannya.

Eril yang sebenarnya bisa berenang dengan baik bahkan memiliki sertifikat menyelam sempat mengamati arus air.

Elpi Nazmuzzaman selaku paman Eril bahkan mengungkapkan anak pertama Ridwan Kamil ini mengaping adik dan temannya untuk naik ke permukaan. Tapi sayang saat Eril hendak naik ke permukaan dibantu oleh temannya, ia malah terseret arus Sungai Aare.

Sungai Aare sendiri memiliki panjang sekitar 288 kilometer dengan tingkat kedalaman 200 meter, dan merupakan sungai terpanjang di Swiss.

Setiap musim panas masyarakat Swiss serta turis memang kerap berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss.

Air sungai yang berwarna biru jernih ini membuat para pecinta air gemar berenang di Sungai Aare.

Pihak pengelola Sungai Aare sendiri sudah memberikan rambu-rambu keamanan dan keselamatan bagi para perenang.

Lebih lanjut Elpi Nazmuzzaman mengatakan sampai saat ini kondisi Ridwan Kamil beserta keluarga terpantau sehat meski masih butuh waktu untuk mencerna situasi yang terjadi.

Pihak keluarga Ridwan Kamil sendiri menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Indonesia terutama Jawa Barat yang telah mendoakan keselamatan bagi Eril.

Berita Terkait

News Update