ADVERTISEMENT

Terkuak! Survei PSI Ungkap Tinggnya Elektabilitas Airlangga:  Kerja Keras & Politik Santun

Jumat, 27 Mei 2022 13:27 WIB

Share
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.(Ist)
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.(Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Panel Survei Indonesia menggelar Survei Opini Masyarakat terkait  pemetaan keadaan  sosial politik  pada masyarakat jelang  Pemilu serentak 2024.

Koordinator Panel Surya Indonesia, Permadi Yuswiryanto mengatakan, survei digelar untuk memetakan keadaan sosial dan politik yang terjadi didtengah tengah masyarakat jelang Pemilu 2024 yang semakin dekat, serta isu-isu nasional yang baru-baru ini menghangat.

Survei ini dilakukan terhadap 2160  responden di seluruh Indonesia pada 6-20  Mei 2022.  Survei yang dilakukan melalui wawancara via telepon ini menggunakan metode simple random sampling, dengan margin of error sebesar 2,11% pada tingkat kepercayaan 95%," kata Permadi dalam rilisnya.

 

Ada beberapa survei terhadap isu politik survei yang dilakukan olehnya, salah satunya soal penundaan pemilu 2024 yang dicetuskan oleh Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan. Dimana Luhut mengklaim adanya Big Data sebanyak 110 warganet yang menginginkan warganet menunda Pemilu 2024.

Namun hasilnya  sangat berbeda Ketika Panel Survei Indonesia melakukan survei dimana  sebanyak 89,2% masyarakat menolak penundaan pemilu 2024  dan hanya 6,40% yang mendukung sedangkan yang tidak mmemberikan jawaban sebanyak 4,4%," katanya.

Dari penolakan penundaan pemilu itu, Survei lalu membahas empat menteri yang berencana maju sebagai calon Preside ke empat menteri tersebut yakni Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Dan dalam survei ini ditanyakan pada 2160 respoden , dari nama nama ke empat Menteri cabinet Presiden Jokowi , jika mereka mencalonkan diri sebagai Capres.

 

"Maka hasilnya  mayoritas dari responden atau 40,8 persen memilih  Menko Perekonomian Airlangga Hartarto,kemudian sebanyak 32,2 persen memilih  Menteri Pertahanan Prabowo Subianto , sebanyak 7,7 persen memilih Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, dan sebanyak 2,7 persen memilih , Menteri BUMN Erick Thohir dan tidak memilih sebanyak  16,5 persen," tegasnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT