Pemkot Jaksel Siagakan Posko Pelayanan Guna Pengurusan Surat-surat yang Hilang karena Terbakar

Rabu 25 Mei 2022, 17:46 WIB
Kebakaran rumah di Jalan Delman Utama, Kebayoran Lama, Jaksel. (screenshot: instagram/@jktinfo)

Kebakaran rumah di Jalan Delman Utama, Kebayoran Lama, Jaksel. (screenshot: instagram/@jktinfo)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Para korban yang terdampak kebakaran di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, diketahui banyak surat-surat penting yang sudah tidak bisa diselamatkan secara utuh kembali.

Kebakaran yang melanda padat pemukiman Jalan Masjid Al-Huda, tepatnya di dekat Stasiun Kebayoran Lama, Jakarta Selatan itu terjadi kemarin, Selasa (24/5) sekitar pukul 11.50 WIB.

Bergerak cepat, Pemerintah Kota Jakarta Selatan saat ini sudah mendirikan posko pelayanan di lokasi kebakaran. 

Posko itu didirikan guna melayani korban kebakaran yang kehilangan dokumen akibat insiden kebakaran.

"Mulai pagi ini layanan administrasi kita buka di lokasi dan sudah berjalan," kata Walikota Jakarta Selatan, Munjirin saat dikonfirmasi, Rabu (25/5/2022).

Lanjut Munjirin, posko yang didirikan itu bukan hanya melayani warga yang kehilangan dokumen kependudukan, melainkan juga kesehatan, serta pendidikan.

"Posko itu bisa melayani lain-lain, seperti warga yang kehilangan ijazah, rapor, sertifikat dan surat-surat penting lainnya," kata Munjirin.

Dengan demikian, posko tersebut telah siaga petugas dari Sudin Dukcapil, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), dan Sudin Pendidikan Jakarta Selatan.

"Ada (dari) Sudi Dukcapil, PTSP, Dan rencana sekalian dari KUA juga," ucap Munjirin.

Selanjutnya, petugas pelayanan untuk dokumen Kependudukan telah menerima laporan warga yang kehilangan akibat kebakaran.

Tercatat sudah ada 8 kartu keluarga (KK), 5 KTP, 5 akta kelahiran dan 2 kartu Identitas anak (KIA) yang dilaporkan terbakat akibat kebakaran tersebut.

Petugas pelayanan dari Sudin Dukcapil Jaksel, Widya mengatakan, warga yang melaporkan soal kehilangan dokumen Kependudukan diperkirakan akan terus bertambah.

"Karena (warga) ada yang kerja juga. Yang nanti melapor, dokumen akan dicetak, cuma hari ini sedang eror," ucap Widya. (cr07)

Berita Terkait
News Update