JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mempertanyakan tindakan Panitia Pelaksana Formula E yang meminta sponsor kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Menurutnya, ini menunjukkan bahwa Formula E belum mendapat sponsor yang cukup untuk pelaksanaannya.
"Sampai meminta sponsor ke BUMN secara terbuka begitu sebenarnya menunjukkan bahwa panitia lagi cekak karena kekurangan sponsor. Di sisi lain sponsor yang katanya sudah ada belum juga dibuka sampai hari ini," kata Anggara dalam keterangannya yang diterima Poskota.co.id, Selasa (24/5/2022).
Fakta ini juga memperlihatkan persiapan acara berantakan karena masih mencari sponsor di waktu kurang dari dua minggu pelaksanaan.
"Sangat terlihat persiapannya berantakan. Acara mana yang seminggu lebih sebelum acara masih cari sponsor. Nantinya kalaupun BUMN akhirnya kasih sponsor, ini karena lobi-lobi bukan pertimbangan kelayakan untuk disponsori," tambah Anggara.
Selain itu, Anggara juga menyoroti ketidakmampuan Pemprov DKI menjual tiket Formula E sampai harus mengandalkan pengunjung Ancol.
"Terlihat juga bahwa tiket Formula E susah laku. Kawasan Ancol ditutup untuk umum tapi yang punya tiket Formula E bisa masuk semua wahana di Ancol. Ini kan akal-akalan, orang yang mau ke Dufan akhirnya beli tiket saja biar bisa masuk walaupun dia gak mau nonton Formula E," tutup Anggara.
Sebelumnya, Ketua Pelaksana Formula E atau Jakarta E-Prix 2022, Ahmad Sahroni meminta perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menjadi sponsor acara balapan mobil listrik tersebut.
Sahroni mengatakan, belum ada perusahaan pelat merah yang menjadi sponsor balapan Formula E yang digelar di Ancol, Jakarta Utara. "Kami berharap karena ini kegiatan internasional, saya dan panitia berharap BUMN berikan sponsor secara mutlak," ucap Sahroni saat konferensi pers di kawasan Sirkuit Formula E, Jakarta Utara, Kamis (19/5/2022) lalu.
Sahroni juga mengungkapkan, dirinya telah menemui Menteri BUMN Erick Thohir pada 9 Mei 2022 setelah Presiden Joko Widodo mengunjungi sirkuit Formula E. "Senin gue ngadap pak ET (Erick Thohir) sampaikan proposal. Sampai hari ini belum ada feedback. Kami tunggu pak ET," kata Sahroni. (CR01)