Dengan keberhasilan Indonesia meloloskan dua petinjunya ke babak semifinal otomatis dua medali perunggu sudah dalam genggaman.
"Mudah-mudahan bisa tinggkatkan menjadi emas,” ujar dia.
Menyoal kekalahan Kornelis Kwangu Langu yang ditargetkan juga meraih medali, kata Hengky, lebih banyak disebabkan oleh faktor X.
“Sulit bagi petinju untuk bisa mengalahkan petinju tuan rumah kalah hanya dengan kemenangan angka saja. Wasit pasti akan lebih berpihak ke tuan rumah. Satu-satunya jalan ya dengan memukul roboh lawannya,” ungkapnya.
Indonesia masih berpeluang meloloskan petinjunya ke babak selanjutnya karena masih ada tiga petinju yang baru akan bertanding pada hari Rabu (18/5/2022).
Ketiga petinju tersebut yakni Novita Sinandia di kelas 57 kg putri, Huswatun Hasanah kelas 60 kg putri dan Saharatua Lumban Tobing di kelas 69 kg. (bu)