Elemental, Film Animasi Terbaru Dari Pixar

Selasa, 17 Mei 2022 20:06 WIB

Share
Ilustrasi Elemental, film animasi terbaru dari Pixar. (Foto: IG @pixar).
Ilustrasi Elemental, film animasi terbaru dari Pixar. (Foto: IG @pixar).

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Setelah sukses dengan film animasi Turning Red, Pixar Animation Studio baru saja mengumumkan bahwa mereka akan mengeluarkan film animasi terbaru berjudul Elemental.

Film Elemental disutradarai oleh Peter Sohn dimana sang sutradara sebelumnya pernah menyutradarai film animasi The Good Dinosaur (2015).

Dikutip Poskota dari laman Comingsoon pada 16 Mei 2022, sepanjang karirnya di Pixar, Peter Sohn sudah sering terlibat dalam berbagai proyek film animasi seperti Finding Dory, Inside Out, Monsters University, hingga Coco. Sementara itu di bangku produser ada Denise Ream.

Elemental akan menyajikan empat karakter utamanya yaitu tanah, air, udara, api. Elemental akan menceritakan dua karakter utama yang diberi nama Ember dan Wade. Mereka tinggal di sebuah kota di mana rakyat api, air, tanah, dan udara hidup bersama.

Karakter perempuan yang berapi-api tersebut dan rekannya yang tenang seperti air akan mempelajari hal dasar yang tidak mereka duga sebelumnya, yaitu banyaknya kesamaan yang mereka miliki.

Selain itu Elemental akan membawa penonton ikut merasakan rasa cinta, kesedihan dan menyentuh perasaan terdalam kita sebagai seorang manusia.

Ternyata film Elemental ini terinspirasi dari kehidupan Peter Sohn dimasa kecilnya sebagai seorang imigran Korea di New York.

"Orang tua saya migrasi dari Korea pada awal 1970-an, dan membangun toko kelontong yang ramai di Bronx."

"Kami termasuk satu di antara banyak keluarga yang berkenala ke tanah baru dengan harapan dan mimpi - kami semua bercampur ke dalam mangkuk besar dari kultur, bahasa, dan lingkungan kecil yang indah. Itu yang membawa saya kepada Elemental."

"Cerita kami berdasar pada elemen klasik dasar - api, air, tanah, dan udara. Beberapa elemen tercampur, dan beberapa tidak. Bagaiama jika elemen-elemen itu hidup?" jelas Peter Sohn.

Halaman
Editor: Muhammad Rio Alfin Pulungan
Contributor: Dimas Prasetyo
Sumber: -
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar