JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Buntut dari masalah foto meme Anies Baswedan yang pakai koteka tampaknya membuat politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul jadi sasaran kritik, serangan verbal, hingga ancaman.
Salah satunya dari Wakil Sekretaris Jendral Presidium Alumni (Wasekjen PA) 212 Novel Bamukmin.
Novel Bamukmin mengancam, Ruhut Sitompul bakal dibikin bonyok di penjara seperti Muhammad Kece, yang sebelumnya masuk karena kasus penodaan agama. Tidak hanya itu, Wasekjen PA 212 menyebut bahwa Ruhut juga akan jadi target massa di jalan.
“Berhati-hatilah Ruhut, di penjara bisa bonyok seperti Kece dan juga di jalan bisa jadi target amuk massa,” kata Novel dalam keterangannya pada Sabtu (14/5).
Amarah Novel Bamukmin pada Ruhut Sitompul ini ternyata bukan hanya perkara meme Anies pakai koteka yang dianggap menghina sosok Gubernur DKI Jakarta itu.
Unggahan Ruhut juga dinilai melecehkan adat Papua, seperti tudingan dari para warganet hingga akhirnya politikus PDIP itu dilaporkan polisi. Dia juga dianggap menyinggung orang Betawi dengan menyebut nama Betawi di cuitannya.
Alhasil, Panglima Komandan Patriot Revolusi (Kopatrev) Petrodes Mega MS Keliduan dan lantas melaporkan Ruhut Sitompul ke Polda Metro Jaya.
Pada akhirnya Novel Bakumin ikut buka suara soal unggahan Ruhut itu. Dia menyebut, saat ini masyarakat Papua serta pendukung Anies marah atas penghinaan itu.
Dia lalu mengingatkan peristiwa mobil Ruhtu Sitompul yang dilempari warga pada 2014 di depan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Jika benar dipenjara, Novel Bamukmin mengancam Ruhut Sitompul bakal dibikin bonyok di penjara seperti Muhammad Kece. Dia juga mewanti-wanti bahwa nanti Ruhut di jalan juga jadi target massa. (firas)