ADVERTISEMENT

Airin Didorong Gantikan Anies Maju dalam Pilkada DKI 2024, PWNU ke Taufik Gerindra: Mohon Cari Pasangannya!

Senin, 16 Mei 2022 10:11 WIB

Share
Rais Syuriah PWNU DKI KH Muhyidin Ishaq (tengah) bersama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Gerindra M Taufik (kanan) saat memberikan dukungan kepada bekas Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany (kiri) untuk maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan. (foto: poskota/cr06/mohamad ivan)
Rais Syuriah PWNU DKI KH Muhyidin Ishaq (tengah) bersama Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Gerindra M Taufik (kanan) saat memberikan dukungan kepada bekas Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany (kiri) untuk maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta menggantikan Anies Baswedan. (foto: poskota/cr06/mohamad ivan)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta mendukung Airin Rachmi Diany maju dalam Pemilihan Gubernur atau Pilkada DKI Jakarta 2024.

Bukan tanpa sebab PWNU mendukung Airin untuk menjadi orang pertama di ibu kota. Airin memiliki hubungan yang baik dengan NU pada saat menjabat sebagai Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

“Beliau (Airin) ini memang sebelumnya jadi Wali Kota Tangerang Selatan. Saya kira ini Ibu Nyai Airin juga keluarga NU, putrinya keluarga NU Banten yang pernah buat kesekretariatan PWNU Banten yang begitu megah. Mudah-mudahan ke depan ini bisa memimpin Jakarta,” ujar Rais Syuriah PWNU DKI KH Muhyidin Ishaq di Kantor PCNU Jakarta Utara pada Minggu 15 Mei 2022.

Muhyidin juga menegaskan bahwa PWNU terbuka untuk mendukung pemimpin yang dengan lapang dada dapat mengemban tugas untuk memajukan masyarakat.

“Mudah-mudahan kedepan bisa mimpin Jakarta, nggak apa-apa perempuan, malah perempuan tuh lebih peka dengan keadaan masyarakat,” sambungnya.

Muhyidin berharap, kepala daerah nantinya dapat memiliki rasa keberpihakan kepada rakyat, terutama masyarakat Nahdliyin.

“Sebetulnya masyarakat Jakarta ini, kalau boleh saya persentasekan sekitar 70 persen penduduknya itu NU. Cuma memang kalau secara struktur, nggak banyak,” ucapnya.

 

Lihat juga video “25 Orang Meninggal Dunia Akibat Panas Ekstrem di India Mencapai 49,5 Derajat Celsius”. (youtube/poskota tv)

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT