ADVERTISEMENT

Putin Makin Digencet, 12 Anggota Lingkar Dalam Kena Sanksi Baru, Termasuk Mantan Pacarnya Alina Kabaeva dan Eks Istri

Minggu, 15 Mei 2022 09:17 WIB

Share
Alina Kabaeva (39) mantan pensiunan pesenam Olimpiade yang diyakini sebagai mantan pacar Vladimir Putin, ikut kena sanksi Inggris. (Foto:kremlin Ru/daily online)
Alina Kabaeva (39) mantan pensiunan pesenam Olimpiade yang diyakini sebagai mantan pacar Vladimir Putin, ikut kena sanksi Inggris. (Foto:kremlin Ru/daily online)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

INGGRIS - Barat terus berusaha menggencet atau menekan Rusia atas invasinya ke Ukraina. Berbagai cara, terutama secara sanksi ekonomi terus dilancarkan kepada Moskow sebagai hukuman atas serbuan ke Ukraina yang merupakan anggota NATO itu.

Sanksi bukan saja kepada Rusia sebagai negara, tapi juga kepada Presiden Vladimir Putin. Bahkan kini Putin makin digencet atau dihimpit, yakni sanksi baru terhadap 12 anggota lingkar dalam orang-orang terdekatnya, termasuk mantan pacarnya Alina Kabaena dan eks istri Lyudmila Ocheretnaya, tulis Daily Online..

Sanksi terbaru ini dijatuhkan pihak Ingggris sebagai tindak lanjut keputusan Uni Eropa. Inggris pada Jumat (13 Mei) memberi sanksi kepada 12 anggota "lingkaran dalam" Presiden Rusia Vladimir Putin, termasuk pacarnya  tersebut.

Daftar itu termasuk mantan istri Putin, Lyudmila Ocheretnaya dan Alina Kabaeva, mantan pesenam Olimpiade yang oleh pejabat Inggris digambarkan sebagai "mitranya saat ini", serta nenek Kabaeva, Anna Zatseplina.

Kekasih dan mantan istri Vladimir Putin yang lebih muda di antara lingkaran dalam ditambahkan ke daftar sanksi perang Ukraina karena Inggris menargetkan 'jaringan teduh' yang menopang gaya hidup mewah pemimpin Rusia itu.

Alina Kabaeva (39) adalah mantan pesenam Olimpiade, ditambahkan ke daftar sanksi Inggris hari ini. Sedangkan  Lyudmila Ocheretnaya, yang menikah dengan Putin hingga 2014, juga ditambahkan ke daftar.

Menteri Luar Negeri Inggris Liz Truss mengatakan Inggris menargetkan 'jaringan teduh' yang menopang gaya hidup mewah Putin. Upaya Inggris ini untuk memperketat jerat ekonomi di sekitar lingkaran dalamnya yang 'teduh'.

Alina Kabaeva diyakini sebagai simpanan. Kantor Luar Negeri mengatakan pengumuman Jumat tentang tindakan lebih lanjut akan membuat anggota lingkaran dekat dan lingkara dalam Putin agar terpukul karena Pemerintah Inggris terus mencari cara baru untuk menghukum Moskow atas invasinya ke Ukraina.

Aset resmi Putin sederhana, menurut Kementerian Luar Negeri, dengan gaya hidupnya 'didanai oleh komplotan rahasia keluarga, teman, dan elit'.

'Kami mengekspos dan menargetkan jaringan teduh menopang gaya hidup mewah Putin dan mengencangkan wakil di lingkaran dalamnya," kata Menteri Luar Negeri Liz Truss.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT