"Dua kali (tes driver) terus dia ninggalin tas ama jaket, Nggak lama motor udah kabur itu suami pergi ke satpam karena dia sempat bilang KTP di taro di satpam kan, pas kita cek ternyata bohong," keluh HF saat dikonfirmasi.
"Tas itu isinya celana dalam pria yang bekas, rokok gudang garam merah, sapu tangan, kotak vape tapi kosong gitu aja sih mas," sambungnya.
HF mengakui bahwa ia mencoba melaporkan Insiden tersebut ke pihak kepolisian, namun dikarenakan surat kendaraan dibawa kabur, hingga pengurusan dokumen jauh lebih rumit.
"Udah laporan ke Polsek Bekasi Selatan, karena, BPKB dan STNK dibawa dan saya ngak punya fotocopy ya agak sulit, belum buat LP ke Polisi karena belum bisa," pungkasnya. (Ihsan Fahmi).