JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Keluarga Gen Halilintar kembali menjadi sorotan netizen, namun kali ini bukan karena sensasi atau karya yang dibuatnya.
Diisukan oleh netizen bahwa Halilintar Anofial Asmid, ayah dari Atta Halilintar pernah punya masa lalu di organisasi sesat di Malaysia. Isu ini muncul sebab beberapa keluarga Gen Halilintar seolah enggan pulang ke Indonesia.
Bahkan, kedua orangtua Atta Halilintar disebut-sebut tidak merindukan sosok cucu pertama mereka yang dilahirkan Aurel Hermansyah.
Hal ini bermula saat Atta dan Aurel menikah, namun kedua orangtua Gen Halilintar tak pulang-pulang dari Malaysia. Padahal, saat itu pandemi Covid-19 sudah membaik.
Setelah Malaysia membuka perbatasan, bukannya pulang, mereka malah pergi ke Turki. Disitulah mereka akhirnya bertemu Aurel, Atta, dan keluarga Anang Hermansyah.
Akhirnya, salah seorang netizen mulai menguak sumber keuangan keluarga yang hinggap negara ke negara itu sampai saat ini.
Beragam pertanyaan mulai timbul, sampai kemudian, masa lalu dari sosok ayah di Gen Halilintar, Halilintar Anofial Asmid. Dia disebut pernah berperan di organisasi sesat dan terlarang di Malaysia yakni Darul Arqam.
17, 2018Well setelah baca, sumber kekayaan gen h*lilintar adalah dari ajaran sesat Darul Arqam yg berkembang di Malaysia.
— Spontan Uhuy!➐ (@_HaddadP)
Dalam ajaran tersebut pengikut wajib menyerahkan harta nya, ayah GH adalah perwakilan ajaran sesat ini utk Indonesia. https://t.co/lILb55vd4p pic.twitter.com/aG6aQgrUDh
Hal itu diungkapkan salah seorang di Twitter melalui akun @_HaddadP, dia bahkan menyertakan foto buku yang diduga karangan ayah dari Gen Halilintar itu.
“Well setelah baca, sumber kekayaan gen h*lilintar adalah dari ajaran sesat Darul Arqam yg berkembang di Malaysia,” tulisnya.
“Dalam ajaran tersebut pengikut wajib menyerahkan harta nya, ayah GH adalah perwakilan ajaran sesat ini utk Indonesia,” tambahnya.
Disebutkan sumber kekayaan keluarga Gen Halilintar ternyata berasal dari Darul Arqam yang berkembang di Malaysia. Di mana dalam organisasi tersebut, para pengikut disebut wajib menyerahkan harta miliknya.
Meski demikian, dikabarkan bahwa organisasi sesat tersebut dilarang oleh pemerintah Malaysia. Diyakini pula bahwa Darul Arqam sudah tidak berdiri lagi.
Lalu setelahnya, kedua orangtua Atta Halilintar yakni Anofial Asmid dan Lenggogeni Faruk pun menjalani bisnis kafe dan peternakan kambing di luar negeri. Akan tetapi, banyak yang menyoroti pilihan Atta dan Thariq Halilintar yang tidak mengikuti jejak orangtuanya itu.
Atta dan Thariq memutuskan tidak ikut dwngan keluarganya yang pindah ke Malaysia sejak awal pandemi.
Meski tak memutus komunikasi dengan keluarganya, keduanya seperti memilih jalan sendiri di Indonesia.
Sikap keluarga Gen Halilintar yang enggan pulang ke Indonesia meski anggota keluarganya sudah menikah, bahkan punya anak, menuai kecaman netizen.
Dikutip pada foto yang diunggah akun Instagram @genhalilintar pada Rabu (4/5/2022), sejumlah netizen berspekulasi mengenai Gen Halilintar yang tak pulang-pulang ke Indonesia itu.
“jangn bikin rusuh di Madinah tar di usir lg kaya di Malaysia,,klo d usir dri mekah,,mau lari k mn lg,,k Indonesia kan kalian ga bakaln pernah berani lg buat nginjek tanah Indonesia,,” tulis akun @sy********za.
“Apa bnr klo di blacklist , sampe engga bisa pulang ke indonesia buat nengokin cucu pertama nya , dru nikah sampe udh punya anak lho,” tulis @n*************97.
“Dari awal aneh dr kluarga ini, moment penting anaknya GK pernah datang. Sampai lebaran pun gak pernah datang nengokin. Dr pernikahan,lahiran,sampai IdulFitri apakah Uda di deportasi gt GK bs ke indo,” tulis akun Instagram @hid*********ma.
"Bpknya atta punya masalah makanya dia ngga boleh ke Indonesia, Ibu dan sodaranya ikutan ngga bisa cm atta dan toriq yg beda aliran dgn keluarganya,," tulis salah seorang netizen di komentar yang lain, menduga keluarga Gen Halilintar, khususnya ayahnya Atta Halilintar pernah terlibat organisasi sesat atau terlarang di Malaysia. (Firas)
