ADVERTISEMENT

Elektabilitas Puan Maharani Diyakini Bakal Tinggi setelah PDIP Resmi Umumkan Pencalonannya pada Pilpres 2024

Selasa, 10 Mei 2022 15:32 WIB

Share
Ketua DPR, Puan Maharani. (foto: ist)
Ketua DPR, Puan Maharani. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Bengkulu, Surya Vandiantara menilai Ketua DPR RI Puan Maharani mempunyai peluang besar untuk diusung oleh partainya PDI-P sebagai calon presiden (capres) atau pun calon wakil presiden (cawapres) pada pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. 

Meski elektabilitas Puan dalam berbagai survei saat ini masih relatif rendah, namun ia meyakini angka elektabilitas itu akan naik apabila putri Megawati Soekarnoputri itu sudah resmi dicalonkan. 

"Siapapun calon yang diusung PDI-P di Pilpres 2024, baik itu capres maupun cawapres, hal yang pasti adalah elektabilitas PDIP akan terkonversi dengan solid pada dukungan calon di pilpres," kata Surya, Selasa 10 Mei 2022. 

Menurut dia, hal itu bisa terjadi karena PDIP saat ini masih menjadi partai politik yang paling banyak dipilih oleh masyarakat.

Pemilih PDIP pun diyakini akan solid mendukung siapapun tokoh yang dicalonkan oleh partai berlambang kepala banteng tersebut.

"Dalam konteks inilah, Puan paling punya peluang untuk dicalonkan, baik dalam posisi capres maupun cawapres," sambungnya.

Belum lagi soal fakta politik bahwa hanya PDIP saja yang secara persyaratan bisa mengajukan pasangan calon di pilpres tanpa berkoalisi dengan partai lain.

Partai pimpinan Megawati itu harusnya lebih leluasa untuk menentukan calon yang diusung.

"PDI-P tak perlu terjebak pada elektabilitas figur karena sebagai partai ideologis kepemimpinan nasional dituntun oleh garis perjuangan partai" kata Surya. (rizal)

ADVERTISEMENT

Reporter: Rizal Siregar
Editor: Cahyono
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT