ADVERTISEMENT

Cucu Durhaka, Nenek Lagi Tidur Dibekap Pakai Bantal Hingga Nyaris Tewas

Selasa, 10 Mei 2022 14:22 WIB

Share
Nenek warga Kampung Sukahurip, RT 011, RW 003, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya nyaris tewas di tangan cucunya.(foto:Kris)
Nenek warga Kampung Sukahurip, RT 011, RW 003, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya nyaris tewas di tangan cucunya.(foto:Kris)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TASIKMALAYA, POSKOTA. CO.ID - Seorang nenek  warga Kampung Sukahurip, RT 011, RW 003, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam Kabupaten Tasikmalaya, nyaris tewas di tangan cucunya, Minggu (8/5/2022).

Dugaan percobaan pembunuhan dan penganiayaan atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tersebut terjadi pada saat korban sedang tidur di tengah rumah.

Korban atas nama Karmah (50) dibekap dengan bantal oleh cucunya, Sandi (20) saat tidur di ruang tengah rumahnya pada malam hari sekira pukul 19.30 WIB.

Kapolsek Cineam , AKP Dede Darmawan membenarkan telah terjadi kejadian pada malam itu, pelaku yang merupakan cucu korban masuk ke dalam rumah tanpa sepengetahuan korban.

"Korban yang sedang tidur di ruang tengah rumah langsung dibekap dengan bantal," ucap Kapolsek Cineam , AKP Dede Darmawan, yang dilansir jabar,poskota. co.id, Selasa (10/5/2022).

Menurut Kapolsek, pelaku langsung menutupi bagian wajah korban menggunakan satu  bantal dan menekankan bantal tersebut dengan menggunakan tangan kirinya. Sedangkan tangan kanannya memegangi tangan kiri korban. 

Kata Dede Darmawan, selain membekap korban dengan bantal, pelaku juga menindih dada korban dengan lutut kanannya. Lebih kurang satu menit, korban dibekap oleh pelaku.

“Karena sudah tak tahan korban akhirnya berontak dengan menendang kursi dan mencoba melepaskan bantal sambil meminta tolong,” kata kapolsek.

Setelah berteriak dan minta tolong  terdengar oleh warga yang berada di sekitar rumah korban kemudian mendatangi rumah korban dan pelaku yang panik akhirnya melepaskan bantal yang menutupi wajah neneknya dan bersembunyi di kamar depan.

Warga yang kebetulan ada di sekitar rumah kemudian datang dan melihat kondisi sambil menanyakan kejadian hingga korban bercerita kepada warga bahwa ada yang membekapnya wajahnya dengan bantal dan menindih dadanya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT