ADVERTISEMENT

Bekas Istri Ogah Diajak Rujuk Dedel Duel Dibacok Eks Suami

Senin, 9 Mei 2022 05:23 WIB

Share

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SURANTO, 35, memang lelaki emosian dan cengkiling (doyan memukul), karenanya Weni, 30, tak tahan jadi istrinya. Tapi setelah bercerai Suranto berusaha ngajak rujuk. Meski diiming-imingi uang Rp 1 juta, mantan istri tetap ogah. Suranto kalap, Weni dibacok sampai dedel duel dan Suranto menyerahkan diri.

Banyak lelaki bersikap sombong tapi menyesal pada akhirnya. Misalnya ketika istri minta cerai karena tak tahan lagi, banyak suami yang sesumbar: lepas kamu satu, bisa dapat ganti sepuluh. Padahal faktanya, susah cari bini pengganti. Lelaki tak punya malu tapi kemaluan pengin selalu terjamin, ada juga yang ingin mengajak jandanya rujuk kembali. Padahal realisasinya tak semudah itu bro......

Weni warga Dukuhseti Kabupaten Pati (Jateng) menyesal pada akhirnya menjadi istri Suranto. Sebab keramahan dan kesabarannya dulu saat pacaran, hanyalah pencitraan belaka. Sebab setelah menjadi suami istri, Suranto itu menjadi lelaki paling kejam se Kabupaten Pati. Bagaimana tidak, tersinggung sedikit sudah tega tempeleng bini. Bila ada warna biru di bawah matanya, itu bukan rouge, tapi bekas tempelengan suami.

Apakah Weni tercipta hanya untuk bahan gebukan suami, jelas bukan! Karenanya dia memilih mengakhiri rumahtangga dan kerjasama nirlaba bersama Suranto. Awalnya suami menolak permintaan itu, tapi karena tiap hari merengek minta diceraikan, akhirnya diladeni juga sidang di Pengadilan Agama Pati. “Memangnya perempuan hanya kamu? Aku ceraikan kamu, nanti 10 wanita antri mau jadi istriku.” Tantang Surato.

Tak sampai sebulan, perceraian itu terjadi di PA. Tapi ternyata sesumbar Suranto tak bisa dibuktikan. Sejumlah gadis dan janda tak mau diperistri Suranto yang terkenal santun dalam kata-kata, tapi penyamun dalam perilakunya. Padahal berbulan-bulan kedinginan tiap malam, merupakan siksaan berat. Ibaratnya kendaraan, lama tak pernah “ngetap olie” mesin jadi ngelitik dan tak nyaman dikendarai.

Lupa akan sesumbarnya, belum lama ini tanpa malu-malu Suranto ke rumah bekas istri dengan alasan kangen anak. Dia memberikan uang Rp 1 juta untuk beli susu anak. Tapi karena tahu politik Suranto, Weni tetap menolak. “Kamu berikan uang Rp 1 juta dan kemudian mengajakku rujuk, ya ogah.....!” ujarnya sambil gantian pamer, semelarat-melarat dirinya, maih mampu belikan susu anak.

Suranto yang dasarnya temperamental, langsung naik pitam atas penolakan itu. Dia langsung ambil golok di sepeda motornya dan kemudian dibuat membacok Weni berulang kali. Wanto kakak kandung korban yang berusaha menolong adiknya, juga ambruk kena bacok. Setelah itu Suranto kabur menuju ke Polsek Dukuhseti untuk menyerahkan diri. “Lapor Pak, saya barusan mbacok orang. Mau dihukum berapa tahun, saya pasrah.” Ujarnya sambil menyerahkan golok berdarah.

Jika dibuat buku silat, judulnya kira-kira: Golok maut dari Pati. (GTS)

ADVERTISEMENT

Editor: Deny Zainuddin
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT