ADVERTISEMENT

Lebaran di Akhirat, Pria Dibunuh Saat Antre Cukur Rambut, Pelaku Diduga Sakit Jiwa

Senin, 2 Mei 2022 15:48 WIB

Share
Pelaku pembunuhan pria saat antre cukur rambut ditangkap polisi, diduga sakit jiwa (Foto: tangkapan layar/kabarnegri)
Pelaku pembunuhan pria saat antre cukur rambut ditangkap polisi, diduga sakit jiwa (Foto: tangkapan layar/kabarnegri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TUBAN, POSKOTA.CO.ID – Tewas mengenaskan, seorang pria dibunuh saat antre cukur rambut di Tuban pada Minggu (1/5/2022) siang, di Desa Rengel, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

Tak sempat merayakan malam takbiran, Imam (52) tewas dengan hantaman batu di kepala oleh pelaku yang diduga sakit jiwa. Korban merupakan warga Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban.

Beredar video penangkapan pelaku di unggahan Instagram @kabarnegri. Dilaporkan bahwa pelaku pembunuhan yang bernama Asip, warga Desa Rengel, tanpa alasan menghantam kepala korban dengan sebongkah batu.

 

Pelaku secara tiba-tiba keluar dari gang sempit menuju rumahnya dengan membawa sebongkah batu. Nahas, kebetulan korban saat itu sedang berhenti di depan tempat cukur rambut di atas sepeda motornya.

Tanpa alasan yang jelas dan spontan, kepala korban langsung dihantam pelaku dengan batu tersebut. Cerita kejadian ini adalah berdasarkan penuturan Kharisma, warga yang berada di tempat.

“Korban di depan tempat potong itu. Tiba-tiba dipukul pakai batu. Kemudian terjatuh bersama motornya,” jelas Kharisma, dikutip dari Instagram @kabarnegri.

Korban langsung jatuh tersungkur dengan kepala yang bersimbah darah usai dihantam batu. Warga tidak berani langsung menolong karena pelaku masih berada di tempat.

 

“Mungkin ada sekitar 15 menit tidak ada yang berani menolong. Karena saat itu pelaku masih di situ sambil membawa batu,” ujar Kharisma.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT