Kena Prank! Polisi Ungkap PPSU Bikin Laporan Palsu jadi Korban Perampokan Bilang Uang THR Ludes Digasak Begal, Faktanya Bikin Gemez Kalah Judi Online

Kamis 28 Apr 2022, 22:01 WIB
Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana sempat memberikan tali asih kepada PPSU yang mengaku jadi korban perampokan. (foto: poskota/ rika)

Kapolsek Sawah Besar, Kompol Maulana sempat memberikan tali asih kepada PPSU yang mengaku jadi korban perampokan. (foto: poskota/ rika)

Tak hanya itu, bahkan uang THR miliknya juga bukan hilang karena dibegal, melainkan karena digunakan oleh Ray sendiri untuk bermain judi online.

Akhirnya, Ray mengakui perbuatannya itu, ia mengatakan bahwa alasan ia berbohong sebab takut dimarahi istrinya jika mengetahui uang THR habis untuk bermain judi slot.

Sebelumnya diberitakan, Kasus pencurian dengan kekerasan dialami oleh Ray Prama Abdullah (28) seorang petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Mangga Dua Selatan Jakarta Pusat, pada Rabu (27/4/2022).

Ray, selaku korban perampasan tersebut menceritakan kejadian tersebut bermula.

"Posisi saya waktu itu sedang absen kerja dari kelurahan, saya menuju tempat saya kerja, dan setiba di Jalan Mangga Besar 13, saya keinget mau ambil uang," ungkapnya saat ditemui Poskota.co.id di kediamannya, Kamis (28/4/2022).

Karena kebiasaan saya itu, sambungnya, kalau gajian atau ada uang di Bank DKI saya ambil pagi-pagi supaya pulang kerja saya kasih istri.

Untuk diketahui, letak Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Sawah Besar tempat Ray mengambil uang cukup deket dengan tempat ia bekerja.

Kemudian, setelah ia mengambil uang, Ray lanjut menuju tempat kerja dan melakukan pekerjaannya.
Tiba-tiba datanglah segerombol orang dari sisi belakang ia berdiri. (CR02)
 

Berita Terkait

News Update