ADVERTISEMENT

Ditanya Soal Kaos Anies Presiden Beredar Saat Acara Mudik Gratis, Anak Buahnya Anies Ini Malah Bawa-bawa Tuhan

Kamis, 28 April 2022 17:02 WIB

Share
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat melepas keberangkatan belasan ribu warga program Mudik Gratis tahun 2022 di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2022) pagi. (Ardhi)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat melepas keberangkatan belasan ribu warga program Mudik Gratis tahun 2022 di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu (27/4/2022) pagi. (Ardhi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pihak Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, membantah bahwa pihaknya tak tahu soal kaos bertuliskan ‘Anies Baswedan untuk Presiden’ yang dipake sejumlah peserta program mudik gratis Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Terminal Pulo Gebang, Jakarta. 

"Demi Allah saya ga pernah tau menahu dan ga pernah memfasilitasi kaitannya dgn adanya kaos itu" ujar Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub DKI, Yayat Sudrajat saat dihubungi, Kamis (28/4/2022). 

Ia pun mengaku bingung dengan adanya kaos bertuliskan "Anies Baswedan untuk Presiden". Sebab pada saat itu pihaknya hanya berfokus pada tupoksi yang ada. 

"Kita lebih konsentrasi kepada tupoksi kita bagaimana beri pelayanan kepada para pemudik gratis ini agar bisa menikmati mudiknya dengan baik, memberikan pelayanan yang baik. Itu aja konsentrasi kita," tutur Yayat. 

 

Sementara itu, Pegiat media sosial Yusuf Dumdum angkat bicara mengenai program mudik yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. 

Melalui akun twitter pribadinya, Yusuf mempertanyakan anggaran dana yang digunakan dalam program mudik gratis dari Pemprov DKI Jakarta. 

"Ya ampun mudik pakai anggaran dari mana kok sampai dipolitisasi begini?@KPK_RI tahu gak? Ngebet amat pengen jadi plesiden," tulis Yusuf Dumdum di akun twitter pribadinya @yusuf_dumdum pada Kamis, (28/4). 

Kemudian, Partai Sudaritas Indoneisa (PSI) DPRD DKI Jakarta menyayangkan beredarnya kaos "Anies Baswedan Untuk Presiden" yang dipakai sejumlah orang peserta mudik gratis yang diadakan Pemprov DKI Jakarta di terminal Pulo Gebang, Jakarta (27/4).  

Pasalnya, tidak sepatutnya hal tersebut terjadi karena acara ini merupakan kegiatan yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta.  

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT