ADVERTISEMENT

Begini Empat Cara Elon Musk Merevolusi Twitter

Rabu, 27 April 2022 14:51 WIB

Share
Elon Musk resmi membeli Twitter (Foto: dok Poskota)
Elon Musk resmi membeli Twitter (Foto: dok Poskota)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Twitter biasanya dibanjiri dengan topik untuk diskusi, tetapi selama beberapa hari terakhir,ada satu hal yang dipertanyakan pasca Twitter dibeli oleh Elon Musk. Bagaimana masa depan Twitter?

Sebelumnya, Elon Musk telah membeli Twitter seharga 44 miliar Dollar AS atau setara Rp 634 Triliun pada Senin (25/4). Tidak ada yang tahu persis apa yang direncanakan pengusaha miliarder itu, bahkan bos Twitter, Parag Agrawal, mengakui masa depan Twitter terlihat tidak pasti.

Tapi Elon Musk sendiri telah memberikan beberapa petunjuk mengenai bagaimana Twitter ke depannya. Melansir dari BBC News, berikut empat cara Elon Musk merevolusi Twitter.

  1. Longgarkan aturan konten

Musk telah lama vokal dalam kritiknya terhadap kebijakan konten platform, dan ada spekulasi dia dapat mengubah aturan moderasi Twitter dan mengizinkan akun yang ditangguhkan untuk kembali, seperti yang terjadi pada akun mantan Presiden AS, Donald Trump.

Ketika pengambilalihannya disetujui oleh dewan Twitter, miliarder tersebut mengatakan bahwa kebebasan berbicara adalah dasar dari demokrasi yang berfungsi dan memuji platform itu sebagai alun-alun kota digital tempat hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan.

Musk sebelumnya menggambarkan dirinya sebagai absolut kebebasan berbicara, tetapi pandangannya yang tepat tentang konsep tersebut tidak jelas.

Dia juga telah memblokir orang-orang di platform yang telah mengkritik dia atau perusahaannya di masa lalu.

Sudah bukan rahasia lagi jika Twitter dapat dimanfaatkan dengan mudah oleh penjahat, bot, dan orang-orang yang menggunakannya untuk tujuan jahat dan untuk menghasut kebencian dan kekerasan.

Pemerintah Inggris dan Komisi Eropa telah mengingatkan Musk tentang tugasnya untuk melindungi hak-hak pengguna Twitter. Dengan peraturan baru yang ketat untuk mengatasi penyalahgunaan online di depan mata, seperti RUU Bahaya Daring dari pemerintah Inggris, tidak jelas perubahan apa yang dapat dilakukan Musk.

  1. Tidak ada iklan lagi?

Setelah menjadi pemegang saham terbesar Twitter pada bulan April, Musk memposting serangkaian tweet yang sekarang telah dihapus yang menunjukkan bahwa dia ingin menyingkirkan iklan di layanan berlangganan premium Twitter, Twitter Blue.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT