CIREBON, POSKOTA.CO.ID - Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan mengalihkan pemakaian TV antena analog ke TV Digital.
Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono pun turut menyoroti kebijakan pemerintah tersebut. Pasalnya, sampai dengan hari ini masih sedikit orang yang tau dan mengerti soal siaran TV Digital.
"Mereka gak tau, gak ngerti sosialisasinya ini memang masih sangat terbatas di kota-kota besar apalagi diwilayah yang terkecil," ujar Dave usai mengisi acara diskusi Sosialisasi Migrasi TV Digital, Jumat (22/4/2022).
Apalagi, kata Dave, diwilayah yang terkecil masih bnyak yang belum mendapatkan informasi yang kongkrit.
Ketua Umum Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) itu juga mengatakan, walaupun masih banyak kekurangan ini memang merupakan proses yang mesti dijalankan.
"Ini memang proses yang dijalanlan cuma memang masih ada kekurangan-kekurangan, khusnya itu pada informasi kapan jadwalnya," tutur Dave.
Lanjut, Putra Agung Laksono ini menjelaskan, pemerintah khususnya Kominfo akan membagikan Set Top Box (STB) untuk mengalihkan antena analog ke antena tv digital.
Namun, karena minimnya sosialisai, ia pun khawatir masyarakat yang tinggal di daerah tidak bisa mengoprasikan ketika pemerintah membagikan STB secara gratis.
"Nah ini yang kita khawatirkan ada banyak wilayah-wilayah atau daerah-daerah (belum memahami), yang mereka tiba-tiba bangun besok pagi tipinya gak nyala gitu," tandas Dave.
Diketahui, acara yang berlangsung di Hotel Prima, Cirebon, Jawa barat turut dihadiri Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cirebon dan juga anak mantan Ketua Umum Partai Golkar mendiang almarhum H. Harmoko yaitu H. Dimas Azisoko Harmoko. (CR01)
.jpg)
