ADVERTISEMENT

Massa Aksi dari Berbagai Aliansi Gabung Demo di depan Gedung DPR, Teriakkan: Jokowi Mundur!, Dewan Pengkhianat Rakyat

Kamis, 21 April 2022 15:58 WIB

Share
Massa aksi dari berbagai aliansi sudah gabung demo di depan Gedung DPR RI. (Foto: Pandi)
Massa aksi dari berbagai aliansi sudah gabung demo di depan Gedung DPR RI. (Foto: Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Massa Aksi, Berbagai Aliansi,  Demo di depan Gedung DPR, Jokowi Mundur, Dewan Pengkhianat Rakyat,

Massa Aksi dari Berbagai Aliansi Gabung Demo di depan Gedung DPR, Teriakkan: Jokowi Mundur!, Dewan Pengkhianat Rakyat

Massa Aksi dari Berbagai Aliansi Gabung Demo di depan Gedung DPR, Teriakkan: Jokowi Mundur!, Dewan Pengkhianat Rakyat

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Massa aksi dari aliansi buruh, salah satunya dari Aliansi Rakyat Menggugat, tiba dan gabung demo dengan ribuan pengunjuk rasa di depan Gedung DPR RI.

Mereka datang sambil membawa spanduk dan mobil orasi. Pantauan Poskota di lokasi, ribuan massa aksi tersebut datang dari arah Palmerah menuju ke Gedung DPR RI. Sementara ruas jalan mengarah ke arah Gatot Subroto sudah ditutup kepolisian.

Ratusan massa aksi datang dengan tertib sambil membuat border. Mereka kemudian berkumpul di depan Gedung DPR RI.

"Jokowi mundur Jokowi mundur," teriak emak emak yang meruapakan massa aksi sambil berjalan ke arah DPR melalui pengeras suara.

Massa aksi kemudian berbaris rapi dengan dua mobil komando sambil menunggu massa aksi yang lain.

"Hari ini kita datang ke kantor yang katanya Dewan Perwakilan Rakyat, tapi faktanya Dewan Pengkhianat Rakyat," kata salah satu orator aksi.

Diketahui, Badan Eksektuif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) dan Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI), serta sejumlah elemen masyarakat lainnya seperti buruh, menggelar aksi unjuk rasa, Kamis (21/4/2022).

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT