JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Viral di media sosial (medsos), sebuah video yang menampilkan seorang anak perempuan menangis sambil memegang bagian sekitar lehernya yang terluka.
Dalam narasi video yang beredar, disebutkan bahwa korban digorok ibunya saat hendak membangunkan sahur dan mendapat kecaman dari warganet.
"Ini ditusuk ibunya," ucap seorang pria yang berupaya menolong korban sebagaimana dalam video yang beredar.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi menyampaikan kejadian pada video tersebut, terjadi di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung.
Akan tetapi, dia membantah bahwa kejadian itu terjadi pada Jumat (15/4/2022) sekira pukul 03.30 WIB atau waktu sahur itu merupakan tindak penganiayaan sebagaimana narasi video berbeda.
Berdasar hasil penyelidikan, diketahui kejadian bermula tatkala sang ibu berinisial Y (54) sedang memotong lontong untuk menu makan sahur, tetapi pisau yang digunakan tak sengaja mengenai sangat anak, MS (17).
"Saudari Y sedang memotong lontong dengan pisau kecil dan tidak sengaja mengenai leher MS yang ada di dekatnya hingga mengeluarkan darah," kata Ahsanul saat dikonfirmasi, Senin (18/4/2022).
Mengetahui anaknya terluka, Y panik dan lekas keluar rumah meminta tolong kepada warga membawa putrinya MS ke rumah sakit guna mendapat penanganan medis.
Nahas, ketika sedang membawa MS ke RS Asrama Hadir Pondok Gede, Jakarta Timur, ada satu warga yang mendokumentasikan video lalu diviralkan dengan narasi korban digorok.
"Ada warga yang mengambil video dan diviralkan dengan berita tidak benar bahwa 'anak membangunkan sahur, ibunya gorok leher' begitu," tuturnya.
Ahsanul pun membantah bahwa MS mengalami luka gorok sebab dari hasil pemeriksaan tim dokter RS Asrama Haji korban hanya mengalami luka kecil dan tidak perlu dirawat inap.