Ngajak Buka-bukaan Bersama Tetangga Benjol Digetok Palu

Senin 18 Apr 2022, 06:30 WIB

SETAN selama Ramadan dibelenggu, tapi setan yang bersemayam dalam hati Ruslan, 57, masih mampu menggoda bini tetangga. Apa setan punya kunci duplikatnya? Yang jelas, gara-gara guyonan ngajak “buka-bukaan bersama” pada istri tetangga, Ruslan digetok palu dan digigit suami Ny. Muryati, 45. 

Karena Covid-19 mulai melandai, pemerintah mengizinkan rakyatnya buka puasa bersama kecuali pejabatnya. Maka sekarang marak lagi kegiatan buka puasa bersama. Ironisnya, meski bulan Ramadan banyak pula orang yang “buka-bukaan bersama” dalam arti jadi praktisi perselingkuhan. Rupanya orang jenis ini imannya kalah kuat dengan “sio imin”.

Ruslan warga Wringin Anom Kabupaten Gresik, memang tak sampai buka-bukaan bersama. Dia baru menggoda Muryati, bini tetangga sendiri. Itu sifatnya juga hanya bercanda. Celakanya, suaminya termasuk lelaki senstitip, mudah tersinggung. Mendengar istri digoda sampai sebegitunya, jadi marah.

Muryati memang cantik di kelasnya, secantik pengusaha “Mustika Ratu”  Mooryati Sudibyo di kala muda. Kebetulan orangnya ramah, sehingga cepat akrab dengan siapapun, termasuk para tetangganya. Gara-gara ini ada juga warga yang berani guyonan dengannya meskipun agak kebablasan.

Adalah tukang batu Ruslan, dia juga orang yang kocak dan suka guyonan. Kebetulan dia sedang dapat pekerjaan pasang bata ringan di sebuah warung di kampungnya. Saat dia sedang pasang mortar lem perekat batako ringan, eh.....Muryati melintas dengan pakaian busana muslimah. Saatnya sudah pukul 16:00 sore. Sesuai dengan karakternya, langsung saja Ruslan nyeletuk, “Mau buka puasa bersama di mana Bu?” Yang ditanya pun menjawab ramah, “Enggaklah, mau ke warung saja.”

“Busyet, mau ke warung saja pakaiannya mrabot (lengkap) begitu. Mending buka-bukaan bersama yuk...!” kata Ruslan sambil pegang cetok. Yang digoda hanya senyum, tapi kebetulan Jayus, 52, suaminya mendengar kata-kata mesum itu. Dia sangat tersinggung. Tapi tidak langsung menegur si tukang batu, melainkan cari palu. Buat apa, mau pasang paku? Bukan, rencananya sih buat nggetok kepala si mulut kurang ajar itu.

Ternyata serius. Jayus berjalan ngunclug menuju ke warung tempat Ruslan bekerja. Tanpa tanya ba bi bu, langsung saja palu itu digetokkan ke kepala Ruslan, pletakkkk! Disusul lagi getokan ke punggung, pletak. Kebetulan tembok yang dipasang Ruslan tepat di pinggir kali, sehingga dengan 2 pukulan palu itu Ruslan langsung ambruk nyebur ke kali.

“Mampuslah kau,” maki Jayus. Tak puas dengan makian dan pukulan palu, Jayus juga terjun ke kali, buat melanjutkan penganiayaan. Telinga Ruslan digigitnya, sampai si korban mengaduh kesakitan. Untung ada warga yang melihat sehingga menahan tangan Jayus untuk tidak melanjutkan penganiayaan, dan Ruslan pun kabur menyelamatkan diri.

Dengan kepala benjol Ruslan sempat melapor ke Polsek Wringin Anom. Hari itu juga Jayus dijemput polisi. Dalam pemeriksaan dia mengaku cemburu atas ulah Ruslan tetangganya. Meski hanya guyonan, tapi ngajak kencan bini orang kan menyinggung perasaan.

Baru soal perasaan saja tersinggung, apa lagi kalau peranakan. (GTS)
    
    
    

DAPATKAN DISKON 2X SEHARI!! WAKTU TERBATAS! Shopee Live Diskon 2X Sehari, Jam 12 Siang & Jam 8 Malam! Potongan harga besar hanya di siaran langsung!Klaim vouchernya dan Belanja sekarang juga!

Berita Terkait
News Update