Jika dilakukan simulasi 5 (lima) capres, urutan pertama masih Prabowo Subianto (32,8%), Ganjar Pranowo (21,9%), Anies Baswedan (18,4%), Sandiaga Uno (8,8%) dan Ridwan Kamil (7,5%).
Lantas terakhir jika simulasi dilakukan hanya 3 capres, nama Prabowo Subianto juga masih lebih unggul, yakni di 39,5 persen, kemudian Ganjar Pranowo di 25,7 persen dan terakhir Anies Baswedan di 23,9 persen.
"Semakin sedikit jumlah capres, Prabowo semakin meninggalkan elektabilitas Ganjar dan Anies yang selama ini dianggap sebagai kompetitor utamanya," papar Tidzi.
Sekadar diketahui, bahwa survei PWS kali ini dilaksanakan tanggal 1 sampai 11 April 2022, di 34 (tiga puluh empat) provinsi yang ada di seluruh Indonesia.
Populasi dari survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun dan/atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.
Sementara itu, jumlah sampel yang diambil sebesar 1.225 responden, diperoleh melalui teknik pencuplikan secara rambang berjenjang (multistage random sampling). Margin of error +/- 2,8 persen, dan pada tingkat kepercayaan (level of confidence) sebesar 95 persen.
Kemudian, untuk teknis pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara tatap muka dengan pedoman kuesioner melalui aplikasi google form.
Responden terdistribusi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan, serta 60 persen penduduk pedesaan dan 40 persen penduduk perkotaan Penentuan responden dalam setiap KK dilakukan dengan bantuan kish grid. Uji kualitas dilakukan melalui telephone-check dan spot-check sebesar 20 persen dari total sampel. (*/ys)